Netbook Pecas Ndahe
Juli 6, 2009 § 96 Komentar
Bila sampean membutuhkan perangkat yang enteng dan mungil dengan harga rendah, pilihlah netbook. Tapi kalau sampean memerlukan peranti untuk aneka pekerjaan, carilah notebook.
Saya punya teman yang sebetulnya pintar dan baik hati. Tapi kadang-kadang suka sok tahu dan kemlinthi. Sebut saja namanya Mat Teki. Dia dipanggil Teki karena memang selalu update dalam soal teknologi informasi. “Wah kalau dia mah, techie banget deh,” begitu komentar kawan-kawan.
Hampir setiap kali muncul produk teknologi baru, dia pasti beli. Ketika zamannya masih segelintir orang Indonesia yang mengenal BlackBerry, Mat Teki malah sudah menenteng alat canggih itu ke mana-mana. “Oleh-oleh paman dari Kanada,” katanya waktu itu.
Sewaktu iPhone heboh di Jakarta beberapa bulan lalu, sudah sejak tahun lalu dia sudah mengantongi gadget buatan Steve Jobs dkk. itu.
Saya bersyukur mengenal Mat Teki sebagai teman. Berkat dialah saya ikut kecipratan pengetahuan. Masalahnya, Mat Teki sering sok tahu. Dia kerap membeli alat baru tanpa mengenali apa dan bagaimana mengenai produk itu lebih jauh. Dalam bahasa pemasaran, dia orang yang tak peduli dengan product knowledge. Halah. Kredonya: beli dulu, misuh-misuh belakangan.
Contohnya, baru-baru ini dia beli netbook gres keluaran produsen terkemuka. Dia kesengsem pada bentuknya yang mungil dan harganya di bawah Rp 5 juta. “Stylish ki, Mas. Canggih,” katanya sedikit berpromosi. Saya cuma mesam-mesem.
Belum sepekan dia memakai netbook baru itu, dia sudah datang ke saya lagi sambil mengumpat. “Asyem. Komputer apa ini. Ndak enak dipakai sama sekali. Keyboardnya kekecilan. Tanganku susah ngetik. Lelet pisan,” begitu kata Mat Teki.
Saya ngakak dalam hati. “Lah wong netbook kok mau disamain dengan notebook. Jelas beda jauh, Mat,” saya berkomentar.
“Beda gimana sih, Mas. Ini kan sama-sama laptop?” Mat Teki ndak mau kalah.
Saya jadi tambah ngakak. “Begini ya, Mat,” saya jadi ketularan sok tahu juga. “Saya kasih tahu sampean. Meski sama-sama laptop, netbook itu berbeda dibanding notebook. Apa bedanya? Begitu kan, pertanyaan sampean?”
Mat Teki nyengir.
Oke. Mari kita mulai dari definisi kata “netbook”. Yang dimaksud dengan netbook itu biasanya merujuk pada produk-produk yang memakai prosesor khusus, namanya Intel Atom. Bukan Celeron, Mobile Pentium, Dual Core atau salah satu produk prosesor yang sekelas keluaran AMD.
Netbook memiliki ukuran diagonal layar yang kecil, antara 8.9 sampai 10 inci — lebih pendek ketimbang layar 13 inci yang sering kita lihat pada notebook-notebook seri terkecil atau Macbook.
Netbook ndak punya pemutar CD atau DVD, bahkan pada seri-seri yang mahal sekalipun. Jadi kalau sampean membutuhkan CD atau DVD, misalnya untuk mendengarkan musik atau nonton film, sampean harus membeli perangkat tambahan.
Soal kesan sampean bahwa netbook yang lelet, itu ada sebabnya. Sistem operasi yang terpasang di netbook pada umumnya adalah Windows XP Microsoft. Ada beberapa yang memakai sistem operasi Linux. Nah, kalau sampean memakai Windows Vista, itu ibarat memasang mesin V8 di bajaj roda tiga.
“Woh, sinis,” kata Mat Teki.
Oh, maaf. Perbandingannya memang kurang tepat, tapi kira-kira begitulah gambarannya. Intinya adalah netbook memang dirancang khusus untuk sistem operasi yang tak menguras kapasitas memori. Kalau memorinya terkuras untuk sistem operasi, pasti kecepatannya turun. Lelet menurut istilah sampean.
“Etapi notebook teman saya yang harganya sekitar Rp 5 juta kok lebih oke ya, Mas. Selain bisa nonton DVD, kayaknya lebih kencang.”
Jangan dilihat dari harganya, Mat. Harga bisa sama, tapi spesifikasi berlainan. Netbook kelas high end tetap berbeda kinerjanya ketimbang notebook kelas low end, meskipun harganya sama.
Kalau sampean hendak memaanfaatkan perangkat untuk pekerjaan yang lebih dari sekadar beremail-ria, menyusuri Internet, menulis atau membuat spreadsheet, ya pakai mesin yang lebih bertenaga. Bukan netbook. Sampean pasti akan frustrasi bila mengolah gambar sambil main game, mendengarkan musik atau menonton DVD di netbook. Perangkat mungil ini hanya untuk hal-hal yang sederhana. Kinerja notebook bukan tandingan netbook. Ukurannya yang kecil dan ringan hanya cocok untuk dibawa-bawa, menyelesaikan pekerjaan ringan, bukan pekerjaan berat.
Ringkasnya, kalau sampean membutuhkan perangkat yang enteng dan mungil dengan harga rendah, pilihlah netbook. Bila sampean memerlukan peranti untuk aneka pekerjaan, carilah notebook. Butuh hiburan dari CD atau DVD, cocoknya pakai notebook. Jika portabilitas di atas segalanya buat sampean, netbooklah jawabannya.
Soal merek sih, itu terserah sampean. Di pasar tersedia aneka netbook buwatan produsen-produsen terkemuka. Ada Acer Aspire-One, Asus Eee PC 1000HE, Dell Inspiron Mini, HP (Hewlett-Packard) Mini 2140, Lenovo Ideapad S10e, Samsung NC10, Toshiba mini NB205-N210, dan sebagainya. Begitu, Mat.
“Woh, begitu to. Baiklah, Mas. Kalau begitu saya beli notebook yang lebih canggih sajalah.”
Ya ndak usah reaktif begitu, Mat. Kalau sampean memang ndak butuh, ya ndak usah beli notebook baru. Pakai saja terus netbook yang sudah telanjur dibeli untuk keperluan yang memang sesuai kapasitasnya.
Apa yang saya katakan tadi belum tentu seratus persen benar. Orang lain mungkin memiliki pendapat berbeda tentang netbook. Saya hanya ingin wanti-wanti agar sampean lebih baik teliti dulu sebelum membeli sesuatu. Jadilah konsumen yang cerdas. Kenalilah dulu produk yang sampean pilih, apa kelebihan dan kekurangannya.
>> Selamat hari Senin, Ki Sanak. Apakah sampean sudah bisa membedakan antara netbook dan notebook?
hoho…netbook saya cuma buat internetan pake wifi gratis,
saya wedi nek ketekuk coklek 😀
saya sudah punya ndoro… simungil manis berwarna pink… 😆
iya, netbuk kecil ringkes gampang dibawa kemana2, tapi yo bukan buat kerja rodi…
tumbenan nih dapat nomer koment kecil di blog ndoro.
hehehhe :D:D:D
lebih asik notebook ndoro.
netbook dikit fasilitasnya.
heheh :D:D:D
aq kelimaks sob …
keren tuh netbook nya …
kasih aq satu dong …
hehehe ..
sayah pake netbook merk “luna bukan maya” 😀
*sisiran*
Mbok aku tak minjem, Pat. Gimana rasanya Luna… 😉
Saya juga barusan dapat definisi antara netbook dan notebook.
Cuman sayangnya orang-orang banyak berpikir tradisional, “semakin kecil semakin canggih” 🙂
Saya tetap memilih desktop 🙂
desktop utk di rumah/di kantor om, kalau utk diluar rumah praktisnya pake notebook/netbook
Kalo ndak mbeli barang baru, apalagi mahal, ntar dibilang ndak gawul….
Sama halnya merasa perlu mbeli blackberry padahal cuman buat fesbuk dan ceting….
🙄
*termangu-mangu memikirkan apa yang ditulis nDoro*
mendingan komputer kantor kalo begitu, gratisss…..
Konon Mac akan ngeluarin Netbook 🙂 Tunggu saja.
mendingan notebook ndoro..harga ga beda jauh ama netbook tapi bisa macem-macem…
Perbedaannya dengan notebook selain tersebut diatas yaitu daya batrenya yang lebih kecil, karena memakai procesor Atom. kalo notebook rata2 maks 2 jam, sedangkan netbook min 3 jam. bahkan ada yang mengklaim hingga 8 jam dalam kondisi standby..
Ndoro, aku baru sekarang memberanikan diri komentar, soale topiknya pas bgt sama aku yg lagi bingung mau nyari netbook apa notebook.
Soalnya emg bantu banget utk aku yg ndak ngerti gini2an. Ternyata netbook itu lebih buat internetan sama ngerjain kerjaan kantor yang ringan2 gitu ya.
Aku tertarik sama commentnya Perikecil ttg batere yang tahan lama itu. Itu netbook apa notebook ya. Boleh tau ndak itu merek opo. Soalnya aku sering di luar kantor tp ga sekedar internetan… Tolong yah. Tengkyu.
jeng as, nanti aku tulis lagi deh soal laptop yang baterenya tahan lama itu. aku cari bahan dulu ye…thanks for coming and commenting.
masih betah dengan notebook aja, walaupun bobotnya lebih berat
@peri kecil
bukannya daya tahan baterai tergantung berapa cell baterai tersebut?
Wah teman2 saya juga banyak yang belum bisa mbedakan notebook dan netbook Ndoro.
Soale bagi mereka hanya ada 1 nama, “Laptop”,hahaha 😆
Saya gak milih-milih pakde, kalo diberi gretongannya. 🙂
btw, netbook itu merek dagang kan? bukan nama barang.
Mbok biar aja to Ndoro, konsumen gotu ntu yang bikin industri kaya raya ….
@daus :
Apple masih belon mau ngeluarin Net book, karena menurut mereka dengan budget 500 USD mereka ndak akan pernah bisa bikin Lektop canggih dan indah sesuai DNA mereka ….
dan HP serta Acer juma dapet margin 20 USD dari setiap netbook yang mereka jual …
Jelas Apple ndak mau … mengingat semboyan mereka “Sebuah produk harus dapat membawa margin yang sangat besar dari awal mereka diciptakan … ” – Steve Jobs – The Apple Way
Pengen netbook yang bisa kaya’ notebook 😦
yang pasti semuanya bikin boook-ek
Ndoro kok jadi lebih “techie” dari Mat Teki
Tetep lebih mantep pake notebook.
netbuk terlalu kecil utk menonton, agak susah jika koding karena ukuran kibor yang rada rapet, dan tentunya dengan segala kekurangan kemampuannya.
masih tetep cinta sama mekbuk, bebas virus windows lagi 😉
penjelasannya panjang lebar, heran lah Mat Teki karena sudah terlanjur dimakan trendy dan gengsi 😀
bedanya dengan macbook? 😆
*kabur sebelum dikemplang*
ndoro, mbok aku dibeliin satuuu
ingin punya sahabat yg seperti mat Teki..
(tongue)
dari dulu selalu heran dg kelakuan early adopter kek mat teki. kl dlm postingan ndoro yg menghimbau agar jd konsumen cerdas, dg kata lain tipe2 kek mat teki ini ga cerdas -tapi mampu- ya? gyahahahaha..
toss jg dg mbelgedez, heran dg kelakuan pengguna BB tp cuma buat ceting+fesbukan. gyahahahaha..cucian deh..
soal netbook,br 2minggu yll ngeh kl dia ga bisa muter CD/DVD. jd tetep milih notebook.
lha kl laptop & palmtop, gmn dong?
hmmm…*thinking*
milih notebook…
jangan terbuai bujuk rayu vendor.. beli sesuai dengan kebutuhan
kalo masih mahasiswa yang cuma ngendon dikos enakan pake PC. Muuuuantep…… 😀
Tapi kalo mau wifi nan pinjem notebook temen
kalau saya nunggu merek terkenal tapi harga yang murah misalkan 3 juta atau 2.5 juta hehehehe
wahh saya lagi membayangkan menenteng itu ndoro
‘Lam kenal ma uki…
btw w tanggal 4 nov 2009 ada barang (netbook) merk ion p8401dl…
(spek_nya gukling aje yupz)…
baru harga dipasaran sich 3jt lebih…
tp gw dpt nich harga cm 2.5jt…
(baru, resmi, bergaransi) tp stock terbatas nich…
Tuku dulu, misuh-misuh belakangan
merk spanyol OM
notebook saya sering panas, pake AC aja biar adem 😀
Kalau belinya Fujitsu seh tetep bisa kok mobile dan powerful alias super enteng dan super kenceng… apalagi yang pc tablet… :p
itulah ndoro kenapa notebook ku masih aku simpen, meski skrg kmana2 prefer nenteng netbook
Saya belum punya dua-duanya.
net-notebook kurang nendang, paling nendang pakai pc 😀
ya udah tau ndoro
aku pengen notebook aja
🙂
oh… barang didesain sesuai dengan kegunaannya bukan di balik-balik gitu….
Cih!!
mau lah ndoro apa aja 😀
baiklah Ndor, untuk saya netbook aja udah cukup kok, wong cuman buat ceting di dapur 😀
Bedain netbook dengan notebook? Tentu saja bisa dong, ndoro. 😀
ndoro cuma mau pamer netbook-nya baru.. ihiiiyy!!
ceburin zam ke panci
Jiah si Ndoro, bisa ajaa… kesian banget netbook dikomparasi sama notebook, ya jelas jomplang coy! netbook cocoknya dikomparasi sama smart-phone atau PDA phone, spesifikasi sama fungsinya kan mirip-mirip. Hahhaayyy
Saya sempet kepikiran beli netbook, kepincut di pameran komputer kemaren, tapi akhirnya gak jadi beli karena dikasih kantor baru Dell yang 14″, tapi cepet panas, request artikel soal batery laptop atau notebook ya Ndoro…
Btw, iki ceritane Ndoro duwe netbook anyar piye?
wah, cocok banget buat aku yang lagi bingung milih netbook atau notebook
tapi kalo lelet dan bikin frustasi juga mending notebook kali yah, hihihi 🙂
thanks for the post anyway
Netbook itu kan asalnya dari dua kata ya, Ndoro: internet dan notebook. Sebuah perangkat seperti notebook dengan akses internet nirkabel. Kurang bertenaga apabila dibandingkan dengan notebook karena memang didesain untuk bergantung pada aplikasi berbasis web.
Bener nggak sih?
Saiah menanti kombinasi tablet dan ebook reader saja, ndoro 😀
Disuruh pake OS Ubuntu Netbook Remix aja ndoro 😀
Saya milih notebook sajah, Ndoro. Biar gede dikit gpp, buat kerja ordi soalnya dan kalo mau nonton dvdm ngga usah nambah eksternal.
hmmm…kalo saya sih, udah puas banget dengan notebook yang ukuran layarnya cuman 12.1″… nggak pake lelet, n bisa di pake buat kerja bakti! hihihi….
tulisannya bagus, ndoro… pengetahuan saya jadi nambah nih…
salam kenal
hmmm, saya masih pake netbook ukuran layar tancap!! 😀
Yup.. Request postingan ttg notebook y batere-nya tahan lama. Atau.. Gmn cara agr batere tahan lama….
regone piro to ndor :s
kalo mabook beda lagi ya?
Saya kebetulan dapet pinjeman Netbook Asus Eee PC 1000HE dari client.
Ternyata memang gak begitu berguna bagi saya.
Monitor aja sekecil gitu resolusinya. Seperti harus ‘ngintip2’ gitu hahaha…
netbook kadang untuk YM an aja udah lambat
visit:
ogikloavailable.wordpress.com
Hehehe… udah suudzon duluan, kirain mo jadi salesnya Acer….
ndor, aku hendak menjual netbook ACER merah-ku yang baru itu 😀 bukannya ndak menghargai pemberian, tetapi aku kebetulan sudah punya netbook, jadi daripada mubazir kan mending kujual dengan harga miring 😀 *numpang ngiklan*
saya pernah beberapa kali nonton DVD menggunakan eksternal drive dan membaca dokumen PDF di netbook (MSI WIND U 100, layar 10 inch) ,
layarnya yang kecil membuat mata cepat lelah dan tidak nyaman
kalau diberi rezeki, saya ingin mengganti netbook saya dengan notebook baru yang ukuran layarnya 14 inch biar mantap
[…] dia mah, techie banget deh,” begitu komentar kawan-kawan. Hampir setiap kali muncul produk tek click for more var _wh = ((document.location.protocol=='https:') ? "https://sec1.woopra.com" : […]
Baik Netbook maupun Notebook sama-sama belum kuat Beli nich Ndoro hohohooohoho… 😉
Paling bisanya hanya maen Facebook ajah dech….
Salam semangat Bocahbancar……
Hahaha…lucu juga si Mat Teki. Tajir tapi ra mikir.
wah.. merek notebook saya belum kesebut…
*kesinggung ringan*
Axioo Pico saya gak disebut hihi
Gak punya net book neh, note book juga gak punya
Memang harus disuaikan dengan kebutuhan
misalnya : seorang pengacara, bisnisman, karyawan, ahli poltik yang mobilitas tinggi, keperluan komputer hanya untuk internet, mengetik (singkat), dan presentasi. Saya rasa netbook sudah cocok.
tapi…
misalnya : seorang programmer, designer, video editor dengan mobilitas tinggi, keperluan komputer untuk internet, mendesign gambar, programming software, video edting dsb yang membutuhkan perangkat lunak tambahan yang memakan memori banyak. Maka notebook/laptop lah jawaban-nya.
masih setia sama notebook ndoro, netbuk sepertinya lebih keren tapi….
berhubung saya ndak punya net & notebook, saya tetep memilih desktop 😀
Ndor, Si Mat Teki belum pernah nyoba ngerasain macbook ya?? Mungkin jika tahu kalau macbook pro sekarang ‘cuma’ 13 jt, Pasti langsung pergi ke iStore.
..hihih… (*not adv*)
blog bagus 🙂
wuih, ndorokakung promosi acer, neh…
v(^_^)
AwasCEpetRusak lho klo dicelupcelupin ke kolam ikan….
persis kawan sy, kesengsem netbook aspire one krn latah ikutan trend. beli yg seri #1, hardisk cuma 8 gb, 4 jeti. Baru 3 bulan dah keqi n males make karena sempit dll, dijual ke temen rp 3 jeti qe3
kalo temennya sudah bosen saya mau dilungsuri lho ndor 😆
Ha….ha…..ha….. orang yang kebanyakan uang tu si mat ceki. Sok pinter tapi salah semua. Tapi postingn ndoro membuka pemahaman ku tentang apa itu netbook dan notebook. yang jelas kalo aku pake netbook bisa2 keyboard nya cepat rusak karena jari ku jempol semua. 😀
[…] saya tentang Netbook ternyata memanen banyak komentar dan pertanyaan. Dari beberapa penanya, ada yang ingin tahu tentang […]
berasa baca blognya tempo interaktif.
tanya ndoro, bedanya mat teki sama mat blogger itu apa ya ?
*sambil nggaruk-nggaruk kepala*
bentuknya mungil, produk ini setahu saya ada beberapa pilihan warna.
buat anak sekolah kayaknya pantes hehe. imut soalnya. yang pink apalagi
netbook apa notebook? kayanya yang kubutuhkan netbook saat ini, ndoro…
Great little computer. I have a Mac and I didn’t want to carry it around the house and possible damage it. So this little number is great. Small fits in any bag and great for travel. Great buy for the price. And I love the color.
[…] dengan netbook, karena tidak sepadan dengan kemampuan si netbook itu sendiri. Meminjam istilah Ndoro Kakung, ibarat memasangkan mesin V8 pada bajaj roda tiga. Belakangan yang saya dengar, Windows 7 (starter […]
Wah pencerahan buat saya, matur nuwun yo mbah..
wah notebook sy dipake bt facebook-an aja nih sm istri sy..jd wkt ngeblog tengah mlm, wakakak..
Acer Aspire One AOA150-1672
Great for pre-teens,
This mini- laptop is great for pre-teens before they ask for a bigger more powerful one. It has all the needed features of a laptop. The only set back I would say it has is ths small keyboard, for those who are used to bigger lap tops or desk tops it is a little uncomfortable until you get used to it.
wah!!!!aku baru tahu netbook habis baca tulisan sampeyan Kirain netbook itu om jin yg pakai baju pink hhhahahhahha
I had used ASUS EeePC 4G with MS-windowXP for almost 16 months before I purchased this 1000HE. Now, Windows7 (RC) is running on this 1000HE with 2GB RAM. I really like the display, HDD capacity, battery life, and a keyboard. Since I had read other people’s reviews, I have no trouble or finger prints becaue of leather cover which I bought with 1000HE. This is a great Netbook with all the capacity and features I could want. The reviews told me it was good and they were right. Don’t hesitate to get one.