Pemuda Pecas Ndahe
Oktober 28, 2010 § 66 Komentar
Apa lagi yang bisa dikatakan tentang PEMUDA? Mereka yang mengucapkan sumpah pada 28 Oktober 1928? Mereka yang mampu mengguncang dunia?
Saya menemukan sebuah cerita lama tentang seorang pemuda dari arsip tulisan Goenawan Mohammad. Saya bagikan di sini untuk sampean sebagai pengingat tentang sebuah negeri yang jauh. Tentang pemuda yang tak bosan mengkritik ….
Kisah ini dimulai pada awal musim semi 1919. Seorang tua ketemu Lenin di Kremlin. Waktu itu hampir dua tahun sudah Lenin berkuasa. Revolusi komunis yang dipimpinnya berhasil menggulingkan Tsar.
Raja terakhir Rusia dan keluarganya telah dibunuh. Kediktaturan proletariat telah ditegakkan. Pemerintahan baru pun sibuk menyiapkan diri ke masa depan — seraya membasmi musuh-musuhnya.
Dan Rusia berwarna merah. « Read the rest of this entry »
Sumpah Pemuda Pecas Ndahe
Oktober 28, 2009 § 55 Komentar
Untuk memperingati Sumpah Pemuda … tentang harapan yang tertumpah pada negeri ini. Tentang mimpi-mimpi yang digantungkan negeri ini. Ini tentang pluralisme, tentang menjadi Indonesia.
Semoga sampean terhibur dan selalu ingat untuk merekatkan kembali pigura perbedaan yang kerap retak itu.
