Kenikmatan Pecas Ndahe
Juni 24, 2015 § 89 Komentar
Ramadan membawa berkah. Juga kemacetan. Di Jakarta, saya merasakan jam kemacetan maju 30 menit lebih cepat dari biasanya. Kepadatan lalu lintas pada sore hari yang biasanya dimulai pukul 16.00, menjadi 15.30. Saya duga ini disebabkan oleh banyak orang mengejar waktu berbuka puasa.
Majunya waktu kemacetan ini membuat jalanan nyaris tak pernah sepi dari pagi hingga sehabis senja. Dan orang-orang pun merasakan kemacetan di Jakarta semakin parah.
Saya merasa kemacetan di Jakarta makin parah terutama karena ada proyek pembangunan yang tengah berjalan berbarengan, yaitu jalan layang Ciledug-Tendean dan MRT di sepanjang Blok M-Sudirman-Thamrin.
Proyek Manager Jalur Layang PT MRT, Heru Nugroho, mengatakan kecepatan berkendara di Jakarta pada pagi dan sore hari hanya 5 kilometer per jam. Sebab, jumlah populasi dan kendaraan saat jam pergi dan pulang kerja melonjak. « Read the rest of this entry »
Koneksi Pecas Ndahe
Juli 19, 2010 § 122 Komentar
Bayangkan sampean mahasiswa di Wates, Yogyakarta. Tapi sampean bisa mengikuti kuliah seorang dosen di ITB yang tengah menerangkan mesin traktor lewat konferensi video jarak jauh di telepon genggam.
Bayangkan sampean seorang petani di Gorontalo. Tapi sampean dapat mengikuti program penyuluhan pertanian hijau dari petugas lapangan di Bogor melalui siaran video jarak jauh di laptop.
Kualitas siaran video itu begitu jernih, koneksinya tak pernah terputus, sebagus sampean menonton siaran televisi saat ini.
Semua itu kemungkinan bisa terwujud bila di negeri ini sudah tersedia jaringan koneksi nirkabel dengan teknologi LTE.

Uji coba video streaming tiga dimensi (3D) yang diakses menggunakan teknologi Long Term Evolution (LTE).
LTE adalah generasi keempat (4G) dari teknologi radio untuk meningkatkan kapasitas dan kecepatan dari jaringan telepon selular. LTE konon lebih cepat dan efisien dibanding generasi sebelumnya (3G). « Read the rest of this entry »