Mala Pecas Ndahe
Oktober 27, 2010 § 54 Komentar
Hari ini mestinya kita merayakan Hari Blogger Nasional dalam suasana yang meriah. Sejak 2007 lalu, ketika Menteri Komunikasi dan Informasi Muhammad Nuh mencanangkan hari penting itu, ranah blogger terus bergemuruh. Layak disyukuri dan dirayakan.
Tapi, apa boleh buat, bencana tengah mengoyak Republik ini. Banjir bandang di Wasior, Papua. Gempa dan tsunami di Kepulauan Mentawi. Gunung Merapi meletus di Yogyakarta. Kurang elok rasanya bila di hari yang penting ini kita mengabaikan penderitaan para korban bencana, terutama di tiga lokasi berbeda itu.
Kita, para blogger, berkesempatan bergandengan tangan dan menggalang bantuan. Bisa dengan menjadi relawan dan terjun langsung ke lokasi. Bisa juga dengan mengirimkan sumbangan berbentuk barang atau uang. Mereka yang hanya memiliki kemampuan menyebarkan kebutuhan para pengungsi pun tak dilarang ikut berpartisipasi.
Pada saat seperti ini kita membutuhkan semangat kebersamaan. Blogger Unite. « Read the rest of this entry »
Coin Pecas Ndahe
Desember 18, 2008 § 38 Komentar
Selalu ada dua sisi mata uang. Begitu kata pepatah-petitih kehidupan. Karena hidup mengajarkan ada saat menerima, ada kalanya pula kita memberi.
Sampean juga bisa memberi, mengulurkan sesuatu kepada orang lain dengan pelbagai cara. Salah satunya dengan bergabung ke dalam gerakan sosial Coin A Chance.
Apa itu? « Read the rest of this entry »
Gerakan Pecas Ndahe
Agustus 6, 2008 § 58 Komentar
Jadi blogger sebaiknya jangan cuma memikirkan blog sendiri atau riwil mengomentari posting orang lain yang ndak selalu perlu dikomentari.
Keluarlah dari zona nyaman dan berikan sesuatu yang nyata pada masyarakat. Talk less, do more.
Misalnya? Bergabunglah dengan Gerakan Seribu Buku. Halah, gerakan apa pula ini? Ini perli atau perlip? « Read the rest of this entry »
