Klarifikasi Pecas Ndahe

Maret 27, 2008 § 67 Komentar

Setelah membuat dua posting tentang Roy Suryo dan membaca pernyataannya di beberapa media mengenai blogger dan ulahnya, saya lalu mengirim SMS ke yang bersangkutan untuk mendapatkan klarifikasi.

SMS saya kirimkan tadi malam, dan jawabannya baru masuk siang ini.

Saya: Numpang tanya, apakah benar kamu mengatakan blogger itu mendukung pornografi dan menolak UUITE?

RS: Aku emoh komentar plesetan macam itu. Terlalu banyak komentar [asli]-ku diplesetkan, ya oleh para blogger sendiri, kemudian diforward2. Blogger ‘gitu loh.

Saya: Oh ngono. Soalnya jelas tak semua blogger seperti yang kamu sebutkan. Ada blogger seperti Juwono Sudarsono, Yusril Ihza Mahendra, dsb yang mungkin menolak pornografi dan mendukung UUITE.

RS: Kalau tadi mendengarkan Elshinta (pagi jam 9-an), tentu akan faham bahwa memang ada Blogger positif dan negatif. Biasalah, dibuat issue, diplesetkan … 😦

Saya: Kosikik. Kalo dr siaran live interaktif, sbrp bnyk efek pelintiran dibnding wwcr yg ditranskrip ke teks? Aku ra nonton tv, shgg gak lht lsg ucpnmu? (note: pertanyaan ini titipan dari Paman Tyo)

Update:

Setelah menunggu sekian jam, SMS jawaban Roy datang pada pukul 17.15 waktu handphone saya.

Roy: Tengkyu, Dab. Tapi aku akan tetap mengkritisi Blogger, karena kenyataan itu. Soal ‘pelintiran’ atau pelesetan itu biasa dalam sebuah iklim Demokrasi, he 3x 😀

Saya: Tengkyu untuk apa?

Eh, rupanya ia tak menjawab.

UPDATE:

Pada pukul 18.31, Roy kembali mengirimkan SMS balasan. Isinya:

Tengkyu karena — meski berbeda pandang soal blog — suatu kehormatan Ndoro Kakung masih mau klarifikasi langsung ke aku, bukan spt yg lain, langsung melintir 😀

Giliran saya tak membalas SMS itu. Saya menganggap kasus ini selesai sampai di sini.

§ 67 Responses to Klarifikasi Pecas Ndahe

Tinggalkan komentar

What’s this?

You are currently reading Klarifikasi Pecas Ndahe at Ndoro Kakung.

meta