Ini alasan publik harus kritis terhadap media

April 6, 2023 § Tinggalkan komentar

Tidak mudah menjadi veteran wartawan yang masih suka membahas tentang kinerja jurnalis dan media.

Kritik bisa dianggap sebagai serangan. Masukan dinilai sebagai ketidaksukaan.

Seorang sahabat–wartawan yang masih aktif– bahkan menegur saya gara-gara konten saya tentang kinerja media.

“Ndoro dkk tak perlulah menyerang media semasif itu. Untuk apa juga?”

« Read the rest of this entry »

Perbedaan copywork, copywriting, dan content writing

April 1, 2023 § Tinggalkan komentar

Meski sama-sama merupakan aktivitas menulis, ada perbedaan besar antara copywork, copywriting, dan content writing.

Apa bedanya?

Copywork adalah metode belajar menulis di mana seseorang menirukan atau menyalin teks yang sudah ada sebelumnya, seperti kutipan dari buku atau artikel.

« Read the rest of this entry »

Program 30 Hari Bercerita

Desember 31, 2022 § 4 Komentar

Di Instagram ada akun yang mengajak khalayak ikut proyek atau program 30 Hari Bercerita.

Ini program sosial yang intinya mengajak orang untuk berbagi cerita secara rutin setiap hari selama 30 hari. Program dimulai tepat 1 Januari 2023.

Saya jadi terpantik. Tapi mau bikin apa?

« Read the rest of this entry »

Kafe Pecas Ndahe

April 22, 2015 § 67 Komentar

Instagram bagaikan ruang pamer raksasa. Para pemilik akun ramai-ramai mengunggah aneka foto, termasuk foto makanan dan interior kafe. Peluang pemasaran baru?

Saya mendapatkan pemahaman itu setelah membaca tulisan di blog Truly Jogja. Dalam tulisan itu digambarkan bahwa ritual konsumen, khususnya anak muda, saat jajan di sebuah tempat makan telah berubah.

“Mau pakai stroberi gak?”

“Aku gak doyan stroberi, tapi bagus kalo difoto.

Yaudah pakai deh, nanti buat kamu ya?”

Begitulah cuplikan percakapan sepasang anak muda di sebuah kedai es campur, seperti dikutip oleh penulis, Nurlina Maharani, untuk menggambarkan perubahan ritual di rumah makan. « Read the rest of this entry »

2014 Pecas Ndahe

Januari 7, 2015 § 49 Komentar

Asisten statistik WordPress.com menyiapkan laporan tahunan 2014 untuk blog ini.

Berikut ini kutipannya:

Museum Louvre dikunjungi 8,5 juta orang setiap tahun. Blog ini telah dilihat sekitar 140.000 kali di 2014. Jika itu adalah pameran di Museum Louvre, dibutuhkan sekitar 6 hari bagi orang sebanyak itu untuk melihatnya.

Klik di sini untuk melihat laporan lengkap.

Where Am I?

You are currently browsing the Blog category at Ndoro Kakung.