Ini alasan publik harus kritis terhadap media

April 6, 2023 § Tinggalkan komentar

Tidak mudah menjadi veteran wartawan yang masih suka membahas tentang kinerja jurnalis dan media.

Kritik bisa dianggap sebagai serangan. Masukan dinilai sebagai ketidaksukaan.

Seorang sahabat–wartawan yang masih aktif– bahkan menegur saya gara-gara konten saya tentang kinerja media.

“Ndoro dkk tak perlulah menyerang media semasif itu. Untuk apa juga?”

“Apakah Ndoro tidak pernah memperhitungkan kalau image media makin buruk, lalu kami susah dapat iklan, maka publik dan pekerja medianya akan terimbas?”

Teguran itu membuat saya merenung.

Benarkah saya menyerang media secara masif?

Karena penasaran, saya mengajak Mat Cepot alias ChatGPT untuk membahas media.

Apakah publik perlu mengkritisi media massa?

Ya, publik perlu mengkritisi media massa. Mengkritisi media massa adalah bagian penting dari mempertahankan kualitas dan integritas jurnalisme.

Sebagai konsumen media, publik memiliki hak dan tanggung jawab untuk memberikan umpan balik konstruktif tentang berbagai isu yang diliput oleh media. Kritik dari publik dapat membantu media untuk meningkatkan kualitas pemberitaan dan memperbaiki kelemahan yang ada dalam praktik jurnalisme mereka.

Kritik dari publik juga dapat membantu mencegah media massa dari kecenderungan untuk memutarbalikkan fakta, memperdaya atau memanipulasi publik, atau mengejar agenda tertentu. Kritik dari publik dapat memaksa media untuk menghargai kode etik jurnalisme dan mematuhi standar jurnalistik yang tinggi.

Meskipun demikian, penting juga untuk mengingat bahwa kritik yang dibangun dengan argumentasi yang jelas dan faktual akan jauh lebih efektif daripada kritik yang bersifat emosional dan tidak beralasan. Kritik yang dibangun dengan cara yang membangun juga akan lebih cenderung diterima dan dihargai oleh media.

Bagaimana sebaiknya respons media massa terhadap kritik publik?

Sebaiknya, media massa merespons kritik publik dengan cara yang profesional dan transparan.

Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan oleh media massa untuk merespons kritik publik:

Mendengarkan: Media massa harus mendengarkan kritik yang diberikan oleh publik dengan serius dan objektif, tanpa melihat siapa yang memberikan kritik tersebut. Mendengarkan kritik publik bisa membantu media untuk memahami pandangan dan persepsi masyarakat terhadap pemberitaan yang mereka lakukan.

Membalas: Media massa harus merespons kritik publik dengan memberikan tanggapan yang tepat dan akurat. Media massa harus menjelaskan secara jelas dan terbuka mengenai keputusan editorial yang mereka ambil dan memberikan penjelasan jika ada kesalahan yang dilakukan.

Membuat perbaikan: Jika kritik yang diberikan oleh publik benar adanya, media massa harus membuka diri untuk melakukan perbaikan dan memperbaiki praktik jurnalistik yang kurang baik. Hal ini bisa dilakukan dengan memperbaiki kesalahan yang dilakukan, memperbaiki proses editorial, atau memberikan informasi yang lebih akurat dan lengkap.

Menjaga integritas: Media massa harus tetap menjaga integritas jurnalistik mereka dan tidak terpengaruh oleh tekanan atau kepentingan pihak lain. Media massa harus tetap berpegang pada standar jurnalistik yang tinggi dan menjaga independensi mereka sebagai lembaga media.

Dengan merespons kritik publik secara profesional dan transparan, media massa dapat memperbaiki praktik jurnalistik mereka dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap media.

Apakah wajar jika kritik publik terhadap media massa dianggap sebagai kampanye negatif?

Tidak wajar jika kritik publik terhadap media massa dianggap sebagai kampanye negatif. Kritik publik merupakan bagian dari hak masyarakat untuk memberikan masukan dan umpan balik terhadap kinerja media massa. Kritik publik dapat membantu media massa untuk meningkatkan kualitas jurnalisme dan memperbaiki kesalahan yang mungkin terjadi.

Menyebut kritik publik sebagai kampanye negatif justru bisa memperparah situasi dan menghilangkan kepercayaan masyarakat terhadap media massa. Oleh karena itu, media massa harus dapat menerima kritik publik dengan terbuka dan memperbaiki diri jika memang ada kesalahan atau kekurangan dalam pemberitaan yang dilakukan.

Meskipun demikian, jika ada upaya untuk menyerang atau mencemarkan nama baik media massa tanpa dasar yang jelas dan beralasan, itu bisa dianggap sebagai kampanye negatif.

Kritik yang dibangun dengan argumentasi yang jelas dan faktual akan jauh lebih efektif daripada kritik yang bersifat emosional dan tidak beralasan. Oleh karena itu, penting bagi publik untuk memberikan kritik dengan cara yang membangun dan tidak merugikan pihak lain.

Bagaimana jika kritik publik membuat media sulit mendapatkan iklan?

Kritik publik yang berlebihan atau tidak adil dapat mempengaruhi citra dan reputasi media massa sehingga sulit mendapatkan iklan. Namun, hal ini seharusnya tidak terjadi jika media massa tetap berpegang pada kode etik jurnalistik dan menjaga kualitas dan integritas pemberitaan mereka.

Jika kritik publik terhadap media menyebabkan sulitnya media mendapatkan iklan, maka media massa harus melihat kembali kinerja mereka dan memperbaiki kelemahan yang ada.

Media massa harus dapat mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki kualitas pemberitaan dan memastikan bahwa semua informasi yang disajikan akurat dan tidak memihak.

Dengan meningkatkan kualitas pemberitaan, maka media massa dapat memperbaiki citra dan reputasi mereka dan kembali menarik minat iklan.

Di sisi lain, media massa tidak boleh mengorbankan integritas jurnalistik mereka untuk menarik minat iklan. Menjaga independensi dan integritas jurnalistik adalah kunci untuk mempertahankan kredibilitas media massa. Jika media massa tetap berpegang pada standar jurnalistik yang tinggi dan menjaga independensi mereka, maka iklan dan dukungan dari masyarakat dan perusahaan akan datang dengan sendirinya.

Ada komentar, Kisanak?

Iklan

Tagged: , , , ,

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

What’s this?

You are currently reading Ini alasan publik harus kritis terhadap media at Ndoro Kakung.

meta

%d blogger menyukai ini: