Ponari Pecas Ndahe

Februari 12, 2009 § 288 Komentar

Siapakah sesungguhnya Ponari? Dukun cilik sakti atau hanya seorang anak kecil di pusaran absurditas zaman?

Saya ndak tahu. Kabar yang berseliweran menyebutkan bocah lelaki berusia 10 tahun dari Dusun Kedungsari, Desa Balongsari, Kecamatan Megaluh, Jombang, itu memiliki sepotong batu yang dipercayai mampu menyembuhkan aneka macam penyakit.

Entah bagaimana caranya, kabar kedigdayaan batu itu cepat menyebar. Orang berbondong-bondong datang meminta pertolongan kepada Ponari dan batu ajaibnya itu.

Pasiennya membanjir dari delapan penjuru angin. Surya Online melaporkan, “Jika sebelumnya rata-rata pengunjung 5.000-9.000, kemarin diperkirakan mencapai sekitar 15.000 orang.”

Dalam waktu sekejap, tak sampai sebulan, Ponari menjelma jadi sebuah brand yang menasional — mungkin efek viral marketing tanpa disengaja. Ia bagaikan sebuah mantra ajaib bagi mereka yang memercayai. Obat bagi sembarang penyakit.

“Membludaknya pengunjung juga bisa dilihat dari banyaknya sepeda motor dan mobil yang diparkir di jalan-jalan desa. Massa dan kendaraan yang parkir memenuhi radius sekitar satu kilometer dari rumah keluarga Ponari” — Surya Online.

Dari mana batu ajaib itu diperoleh? Konon batu ajaib berbentuk kepala belut sebesar kepalan tangan tersebut didapat awal Januari lalu, ketika Ponari disambar kilat.

Tapi, Selasa dua hari yang lalu, Ponari jatuh sakit. Ia terserang demam setelah kecapekan mencelupkan batu yang dipegangnya dalam botol air sebagai media penyembuhan.

Anehnya, dia justru tak memanfaatkan batu ajaib itu untuk mengobati dirinya sendiri. Keluarga Ponari membawanya ke meja praktek dokter di rumah sakit. Paradoks, eh?

Popularitas Ponari juga menelan korban. Empat orang meninggal, bukan karena menenggak air yang sudah dicelup batu ajaib itu, melainkan akibat terinjak-injak pasien yang berdesak-desakan.

Polisi lalu menutup praktek pengobatan Ponari untuk sementara waktu. Orang tua Ponari setuju. Di depan Bupati Jombang, orangtua Ponari bahkan terus terang menyatakan ingin berhenti melayani pengobatan supaya sang anak bisa meneruskan sekolah lagi. Ponari masih duduk di bangku kelas tiga SD.

Meneruskan sekolah? Betapa mengharukan dan polos sekali jawaban itu. Kita layak menghargai keputusan itu.

Anak-anak, bagaimanapun ajaibnya mereka, toh berhak menikmati masa kecil mereka selayaknya, termasuk hak mendapatkan pendidikan.

Ponari mungkin mendatangkan manfaat buat banyak orang, juga tetangga dan seluruh isi kampungnya. Tapi, orang sering lupa, dia juga berhak mendapatkan kebutuhannya sendiri.

Di tengah kondisi pendidikan Indonesia yang tak terlalu berpihak pada anak-anak kurang mampu, Ponari harus terus kita dorong untuk terus menimba ilmu lebih tinggi lagi.

Kita tentu tak ingin nasib Ponari berakhir seperti kebanyakan anak Indonesia yang terpaksa berhenti sekolah lantaran tak punya biaya. Mereka berada di jalanan dan menjadi sasaran empuk jaringan perdagangan anak.

Sudah saatnya kita semua peduli pada persoalan pendidikan anak-anak tak mampu, seperti yang telah ditunjukkan oleh Samsung Electronics Indonesia yang memiliki program sosial, Samsung Hope.

Samsung Hope adalah program untuk meningkatkan kesadaran sosial. Caranya, dengan mengajak masyarakat memberi kontribusi langsung. Fokus utama program ini adalah memberi pembekalan kepada generasi masa depan.

Lewat Samsung Hope, Samsung ingin mengajak anak-anak kurang mampu untuk membayangkan masa depan mereka, serta menyadarkan potensi besar yang mereka miliki dan mewujudkannya secara nyata.

Sampean juga dapat berpartisipasi secara daring (online) dalam program sosial Samsung Hope ini dengan mengunjungi situs mereka. Bantuan sampean, sekecil apa pun, niscaya sangat bermanfaat bagi kehidupan dan pendidikan anak-anak Indonesia.

>> Selamat hari Kamis, Ki Sanak. Apakah sampean tertarik membantu pendidikan anak-anak miskin?

Tagged: , , , , , , , , , ,

§ 288 Responses to Ponari Pecas Ndahe

  • zenteguh berkata:

    Ponari is the best, begitu kata orang-orang sanA ndoro

  • suryaden berkata:

    sebisanya saya ngewangi anak-anak sekitar saya, kasihan ponari kok nggak bikin jadual praktek…

  • senoaji berkata:

    sikap orang tua ponari dah benar, dan ponari berhak lepas sayap malaikatnya untuk kmbali mengenyam ilmu eksak dan sosial. bisa jadi anak itu goblok karena gak sekolah karena kebanyakan nolongin orang. dasar negeri ini negeri mistis kalee yak

  • arya berkata:

    gambar yang paling teringat di kepala saya adalah pas si ponari nyelupin batu itu sambil digendong bapaknya. di tangan kanan, ponari celup2 batu itu ke gelas berisi air, eh tangan kirinya maenan hp :))

  • SURYA Online berkata:

    Matur nuwun ndoro atas nukilannya. Sebab ndoro yang ngutip, foto Mohammed Al Ponary kami tambahkan di naskah, semula tidak ada. 🙂

  • omoshiroi berkata:

    ni ga ada hubungannya sama po’nori yang kesohor itu kan ndoro?
    hehe,,

  • Aslam berkata:

    halah, Ndoro, (1.) pa ini gejala orang kita ndak percaya sama pendidikan dokter ya?. (2) atau bener ini memang negeri mistis

  • DV berkata:

    Postingan ini larinya cukup “menarik.”
    Awalnya Ponari, akhirannya ke Samsung..:)
    Opo tumon, Ndoro..

    Tapi aku tertarik dengan batu yang didapat setelah Ponari terkena sambaran kilat. Jangan-jangan dia malik jadi Highlander yah 🙂

    Atau sambaran kilat membuatnya memiliki energi listrik yang bisa dijadikan maskot iklannya Samsung?

    Atau kalau ia tidak bersekolah, dilanjutkan ke sepakbola saja, sapa tahu 10 tahun mendatang ia bisa menjadi Ponari Astaman 🙂

  • bisnis online berkata:

    Iya gue setuju, kasihan Ponari yang masih kecil harus memberikan jasa pengobatan kepada 15.000 orang dalam sehari, pasti sangat melelahkan dan menyita banyak waktunya…Padahal dia juga pasti ingin bermain dan bebas tanpa ada sesuatu rutinitas layaknya pekerjaan orang dewasa.

  • nananias berkata:

    kali ini … company for society? 😀

    wogh, mbales, hahaha…ih, dendaman

  • sanggita berkata:

    😯 Apa Ponari dijadikan duta Samsung Hope mawon, ndoro?

    *Sekedar usul
    **Sok-sokan nyambung2ke

  • Happy Hanantoputro berkata:

    “Everyone will be famous for 15 minutes”, prediksi Andy Warhol. Kini, berkat media dan internet prediksi itu sudah menjadi nyata.

    Mungkin sebentar lagi akan ada Yayasan Ponari Hope atau Ponjoged Foundation, “nari” kan sodaranya “joged”, Ndoro…..

  • abu salam berkata:

    Fenomena ponari adalah sebuah naluri dasar manusia dimana ketika kesuntukan hidup, rasa lelah dan putus asa mendera, dan tiadanya cara untuk menyalurkan segala himpitan yang dirasakan masyarakat, maka hal itu menjadi sarana pelepasannya, kita sungguh prihatin tetapi masyarakat memiliki caranya sendiri. Adakah yang siap menjadi Ratu Adil Sinatrio Piningit bagi rakyat yang siap-siap golput menjelang pilkadal … ??? masih banyak loh pangsanya…

  • fickry berkata:

    kok lebih tertarik ke ending postingan ini ya..

    Samsung Hope….lebih konkret dan gak mengawang2..laiknya batu imajiner yg ajaib itu..

    hehhee….

    -Fickry-

  • w4onecom berkata:

    wah-wah,,
    berita ini lagi heboh2 nya nih..

    apalagi kmarin di tipi,
    bahwa ribuan orang menerobos hingga ke sumur rumah nya ponari..
    warga meminum air sumur mentah walaupun dalam kondisi tidak bersih,,
    karena warga percaya air sumur nya pun dapat menyembuhkan penyakit..

    edaaaaan,…

  • Ghan berkata:

    kayak pemain bola ponari astaman 😀

  • udah kaya’ harry potter aja..

    ponari, dan batu bertuah.. 😛

  • stey berkata:

    kecil jadi dukun, gedenya jadi dokter.. hehehe..

  • abdee berkata:

    ponari hope….

    andai batu itu bisa diperpanyak, dan tiap orang yang datang dikasih satu per satu. atau malah bisa dikemas layaknya teh celup.

    tentu ponari tidak sakit, bisa sekolah, dan orang2 yang datang tetep terpuaskan.

  • grubik berkata:

    Diperlukan, seorang relawan yg mau jadi asisten ponari nyelupin batu, syarat: disambar petir dulu…

  • Chic berkata:

    tadi pagi di media online, saya baca malah massa rebutan sisa air mandi si dukun cilik itu… sisa air mandiiiii!!! 😯 ow please… ada apa sih dengan orang-orang itu….

  • ronggur berkata:

    katanya mau nutup semburan lapindo pakek baru itu

  • w4onecom berkata:

    jgn2 ponari ini adek nya Ponaryo Astaman (pemain TIMNAS PSSI)…

    yahahahhahahaha

  • saya 100% mendukung tentang pendidikan anak, terlebih lagi saya sangat prihatin dengan pendidikan saat ini, karena saya mengalami sendiri pergolakan yang ada di dunia pendidikan karena saya seorang karyawan sekolah swasta

  • iwancandc berkata:

    ass…numpang saran.

    Entah apa yg terjadi dengan masyarakat bangsa ini. Fenomena Ponari sang dukun cilik, sepertinya menggambarkan betapa banyaknya penduduk miskin di negri ini.
    1. miskin harta.
    2. miskin ilmu.
    3. miskin pemahaman.
    4. miskin empati.
    5. dan yang lebih gawat lagi adalah miskinnya akidah.
    akibat dari kemiskinan tersebut diatas mengakibatkan masyarakat bangsa ini menjadi banyak yg sakit (pisik & psikis).
    yang jadi pertanyaan sekarang adalah siapakah yg bertanggung jawab dengan kondisi ini.
    Terus terang aku tidak dapat terlalu banyak berharap dengan para elite politik negara ini, karena mereka saat ini terlalu sibuk dengan persiapan pemilu 2009.
    Aku ada saran untuk meringankan kegiatan Ponari :
    kepada aparatur pemerintahan setempat sediakan tangki air yg besar, kemudian celupkan batu & tangannya ponari kedalam tangki tersebut. berikutnya masyarakat yg ingin mendapatkan air tersebut bisa mengambilnya pada tangki tersebut.
    Sehingga Ponari bisa bermain, bersekolah & menikmati masa kecilnya, layaknya seperti anak-anak lainnya.
    Kalau perlu Kak Seto sebagai pemerhati Hak Asasi Anak harus turun tangan. jangan hanya kasus syeh Fuji saja yg diurus. karena yg terjadi dengan kondisi Ponari juga adalah kasus pelanggaran Hak Asasi Anak (termasuk kasus kekerasan pada anak)

    salam.

  • Daus berkata:

    Hahaha. Buntutnya yang nggak enak 😛

  • nenden berkata:

    ndoro pinter emang kalo bikin advertorial 🙂

  • aCist berkata:

    Bisa Dikatakan Syirik gag ya Ndoro..?

  • bento berkata:

    Jurus SEO paling bagus tu ndoro PR langsung membludak

  • Wahyu Hidayat berkata:

    setuju ma nenden *ndoro bisa sekali toh*

  • eviwidi berkata:

    Teko Ponari lah kok menggok nang Samsung…
    Teko Jombang trus nang Gedangan…:)

  • dilla berkata:

    kesian mereka yg miskin pemahaman..
    Aer mandi jadi rebutan????doh!

  • samuelsugeng berkata:

    Aku ini sangat sedih…melihat mereka masyarakat ( maaf miskin). mereka ngga mampu kerumah sakit untuk sekedar berobat. kita pasti taulahhh pasti butuh biaya mahalllll. harusnya dengan adanya fenomena ini, orang2 yg katanya wakil rakyat dan yang duduk dipemerintah harusnya lebih peduli untuk membantu mereka. jangan cuma mikirin perutnya sendiri…kebetulan ni bulan2 depan pemilu….kita harus hati2 memilih. jangan mau dikibulin lagiii….setujuuuuu

  • samuelsugeng berkata:

    pasti lah ponari puyeng…harus menolong mereka yg jumlahnya ribuann. yg seharusnya bukan tanggung jawabnya. hanya karena ponari melihat film ” spiderman ” aja di mau nolong mereka. ” didalam kekuatan yg besar ada tanggung jawab yg besar pula “

  • kenapa jadi lupa diri…
    Kasihan ponari sampe sakit 😦

    Harusnya kalo udah tahu Ponari masuk rumah sakit kenapa masih banyak aja yang ngantri di depan rumahnya? ga masuk akal

  • Luna maya berkata:

    Aneh org2 dsn ga mikir apa poNari sakit kerumah sakit bukan maNfaAtin bAtU Ajaibnya …pikir doNk pake otaK..

  • manqul berkata:

    ini fenomena “dukun tiban” hanya sesaat mas. Ditempat saya pernah kejadian kayak ini. lama2 ya gak laku.
    tapi kasihan juga masyarakat kita dgn fenomena begini. Mereka takjub dgn kesaktian daripd iptek…he he he

  • Robbi berkata:

    Yah…
    Itulah gambaran umum kondisi masyarakat Indonesia. Cenderung elihat dari sisi kuantitas, bukan kualitas.

    *Salam Kenal*

  • ardy seto berkata:

    halah”…
    otake wong indonesia kie nengdi sih??
    watu kok dipercoyo, sing marai mari kie yo gusti Allah, dudu bocah sing due watu..
    mbok do sadar to yo…
    piye Indonesia arep maju nek watu ae dipercoyo… huff 😦
    http://utekubuntu.wordpress.com

  • TEUKU berkata:

    Doro

    kelihatannya ponari sedang jadi tren setter nih….
    dengan kesaktiannya..yo ndak…

  • roy saputra berkata:

    wah, emang lagi heboh nih si ponari. saya sendiri penasaran liat bentuk batunya. ndoro? penasaran?

  • mesinkasir berkata:

    fenomena ponari bukan hanya dirasakan oleh ribuan orang yg mengharapkannya namun juga samsung kecipratan berkahnya 🙂

  • budimeeong berkata:

    Iya ndoro…aura ponari memang sudah populer sekali bahkan sampai kenegeri jiran sono…

  • monang berkata:

    selalu prihatin apabila melihat anak tereksploitasi..apa pun bentuknya, baik sebagai artis maupun dukun

  • infi berkata:

    semoga ponasri gak kehilangan dunia masa kecilnya ya..

  • ricohsanusi berkata:

    haduh, ponari melejit terlalu dini.
    coba klo dia umur 17+
    pasti yang antri bukan hanya masyarakat,
    ketua partai pasti juga ikut antre mohon untuk jadi calegnya..

  • bali dance berkata:

    Kalo batu itu bisa nyembuhin macam-macam penyakit mungkin itu batu adalah ramuan obat-obatan milik ahli kesehatan/tabib kerajaan majapahit yang telah membatu, kan emang jaman dulu kala, obat itu terbuat dari daun2nan, akar2an, kayu2an, bebatuan dan air. Mungkin pas si ponari main hujan-hujanan kebetulan ada petir yang menyambar bebatuan disekitarnya dan secuil batu terpelanting mengenai kepala ponari. Wah seharusnya ahli purbakala menyelidiki hal ini lo dan dokter serta ahli terkait menyelidiki kandungan batu itu.
    Jadi jangan menuduh syiriklah, kurang beriman lah dan macem-macem.. lha cuba orang2 yang membawa bergalon-galon air zam-zam dari saudi itu disebut apa hayo…

    Buat tandon air, mungkin bisa jadi solusi!
    Buatkan tandon air yang besar dan ponari suruh nyelupin tuh batu ajaibnya ke tandon, dan alirkan air di tandon ke banyak saluran lewat pipa-pipa seperti pdam gitu. Jadi ponari bisa tetap seklolah dan warga yang percaya dan mau berobat tetap bisa berobat. GITU AJA KOK REPOT

  • lcd tv berkata:

    Hayo PDAM Jombang, pinjami Ponari 1,2,3 ato berapa tangi buat tandon airnya, lalu pasang pipa-pipa lengkap dengan kran-krannya. Bisa jadi “Revenue center” baru tuh

  • leebizniz berkata:

    aku yo kepengen oleh watu koyo ponari, ben iyo ngragati anak bojo

  • semoga ketemu jalan terbaik deh ponari….

  • fie berkata:

    jadi ndoro, ini bentuk paragraf deduktif apa induktif ya??? 🙂

  • Bursa Sepatu berkata:

    kasihan Ponari…kenapa harus Ponari ??????

    salam

  • Ane Sapa YA berkata:

    Wah bisa-bisa rekornya Laskar Pelangi kalah ama PONARI !!! Hebat… bisa2 rumah sakit tutup nanti…klo Ponari buka Rumah Sakit Ponari…

  • […] Ponari Pecas Ndahe Siapakah sesungguhnya Ponari? Dukun cilik sakti atau hanya seorang anak kecil di pusaran absurditas zaman? Saya ndak […] […]

  • antown berkata:

    gmn cara ponari membantu pasien? batu? kok aneh sih

  • Jaka Dolog berkata:

    Setuju, Mbah Ndoro Kakung. Lare samenika kedah dipungatosaken sanget lan minangka tiyang sepuh kedah tumemen sanget. Lare menika taksih lugu, sinten malih ingkang kedah nuduh-nuduhaken.

  • gwgw berkata:

    mas salam kenyal yach…..yg kenyal sekali…. 🙂
    yg keterlaluan tuh sebetulnya pasienya ponari, kalo ponarinya sih masih anak-anak,gg tau apa-2 ,kasihan dia dimanfaatkan sama orang-2 yg oportunis….

  • masndot berkata:

    saya rasa bukan batunya saja yang membawa keajaiban namun peritiwa sebelumnya besar sekali pengaruh pada prases penyembuhan Ponari,yaitu peritiwa Ponari kesambar petir.Sudah banyak ceritera bahwa bila seseorang tersambar petir dan tetap sehat/tak kurang suatu apa , maka didalam tubuhnya tersimpan energy yang besar sekali yang bisa bermanfaat untuk banyak hal termasuk untuk penyembuhan,jadi menurut saya setiap kali Ponari mencelupkan batunya ke air,maka mengalir energi dari tubuhnya lewat batu yang dipegangnya kedalam air (sayang belum pernah dicoba bila orang lain yang memegang batu apakah juga berkasiat serupa)kemudian energi yang masuk ke air ini yang akan menyembuhkan….. banyak film yang sudah tayang berdasarkan kejadian serupa.

  • MisterPopo berkata:

    paling gampang ya masukin batunya ponari ke reservoirnya PDAM Jombang. jadi masyarakat jombang tinggal puter keran dah dapet air tuah ponari

    vote ponari for duta samsung hope

  • kardun7 berkata:

    fenomena ponari masih kalah sama mbah kardun si raja tebak nomor togel dari lasem.buktinya sampai sekarang masih banyak orang yg ketipu alias nggak tembus nomornya..he..he.salam kenal smua.anak baru nih

  • Hidup P O N A R I
    iki kemari yang pingin diramal, antre kayak di Ponari ya

  • JOZIE berkata:

    sedih ngeliat ribuan orang yang datang ke ponari…saya cuma bisa berkata dalam hati..begitu lebih goblog dari orang yang paling bego yang datang ke sana….itu semua karena SUGESTI saja…karena kalau kita percaya..tanpa datang ke sana pun kita bisa saja menjadi sehat…kasihan sekali orang2 itu….itulah yang membuat Indonesia tidak bisa maju seperti negara tetangga kita….

  • Wong Gendeng berkata:

    Loe orang mw percaya, gpp, klo ga percaya jg ga jadi masalah..
    jd, msg2 hrs pny pendirian sendiri..
    dr pd liat ponari, mendingan liat mpo Nori..
    lucu, menggemaskan dan seksi..

  • edratna berkata:

    Syukurlah orangtua Ponari masih memikirkan untuk kebaikan anaknya, yaitu melanjutkan sekolah

  • ndoro achmad berkata:

    Saya setuju dgn pendapat masndot. Sehingga suatu saat bila energi yang tersimpan di dalam tubuh si Ponari sdh lemah/habis, bs jd dia tidak sakti lg sperti yg dikatakan manqul

  • rahmadisrijanto berkata:

    Setuju ndoro, jika pendidikan harus diutamakan…
    tapi, kok ada “samsung”nya ndoro???
    🙂

  • Anda R berkata:

    Yang namanya anak-anak seh, biasanya masih polos. Blom punya dosa gitu…
    Jadi bener nggak kesaktiannya ya masih fifty-fifty. Wallahu alam.
    Cuma yang gue bingung, kebanyakan yang datang kan udah pada gede tuh, malah udah pada aki-aki juga banyak.
    Apa udah segitu parahnya bangsa kita ini, sampe sebegitu banyak orang gede udah kagak ada yang pake logika???

  • njepret berkata:

    samsung hope mau mbantu ponari sekolah po?

  • blogfuad berkata:

    menurutku jangan ikutan stress semua yang pade antrian baca juga artikel tentang Ponari di http://www.blogfuad.wordpress.com

  • imi surya putera berkata:

    Ponariphobia, ponari setter, ponarimage, atau apapun namanya, ponari tetap aja anak2 yang mesti punya masa depan.
    Itu bila ponari pingin tetap tenar seperti mpok nori, he…he…he…

  • Ina berkata:

    Endonesa dan mistiknya….biar dah modern juga, ga bakalan hilang habith itu.

    😀

  • strong berkata:

    kenapa akhirnya orang berbondong-bondong menuju Ponar? karena murah. lihat saja mereka yang berobat. bisa dipastikan mereka dari golongan tidak mampu. andainya mampu pasti ia berobat ke rumah sakita. bahkan ke singapura sekalipun.
    wujudkan kesehatan gratis.
    pemerintah melalui dinas kesehatan harus bertidak.
    salam broe!

  • ndoro achmad berkata:

    Ada yang pingin seperti Ponari? Siapa tau bisa menggantikan dia yang sedang sakit dan mau sekolah dulu. Silahkan menyamberkan diri ke petir, dijamin pasti koit.

  • Treante berkata:

    anak sd yang kurang mampu diberi kemampuan oleh yang maha kuasa…

    tapi yang jadi pertanyaan, kenapa batu itu,saat Ponari sakit, gak digunaiin untuk nyembuhin diri sediri???

  • Hedwig™ berkata:

    Fenomena biasa di negeri yang rakyatnya diabaikan pemimpinnya….

  • zoel berkata:

    asal bukan PONARYo-Astaman, hahahaha… sido pecas temen ndas-e 🙂

  • agus1976 berkata:

    Kun Fayakun….
    Itulah kebesaran Allah. Apa yang DIA mau pasti terjadi. Siapa yang menyangka bocah selugu itu dan dari keluarga tidak mampu tahu tahu bisa terkenal di seantro jagat hanya dikasih modal batu oleh Allah, tanpa melalui proses Idola Cilik, Pildacil dsb..dsb..ataupun kampanye pasang foto diri kesana kemari yang lagi marak belakangan ini.
    Inilah pelajaran yang harus kita petik…Allah Maha Segala-galanya

  • h4sbr berkata:

    dasar masyarakat bodoh..!! selamanya bangsa indonesia akan tetap begini
    sampai kapanpun!!! Dasar Bodoh!!!!!!

  • silly berkata:

    Lohhh, bukannya batunya dia temuin tanggal 12 bulan 12 jam 12 siang, disambar petir ditengah-tengah sawah… *apa gue yang salah baca yah*

    Yang menarik, kata bu lurahnya ndoro…Anak ini suka ngigo2 kalo batu itu “dikirimnya” buat nyumpel Lapindo… hehehe…

    Terlepas dari itu, saya juga sangat prihatin akan nasib ponari. Penghasilannya memang bikin kita terbelalak (50 JUTA PERHARI, sapa yang ndak ngiler ndoro), mungkin yang membuat keluarganya terus saja mengeksploitasi ponari. Prihatin 😦

  • samawaholic berkata:

    jangan2 batunya ponari itu batu kripton-nya superman… suruh jual ke lex luther aja, duitnya bisa buat sekolah sampe jadi dokter…

  • […] banyak yang datang ke Ponari untuk berobat. Mereka datang dari daerah Jombang sendiri sampai kota-kota di luar Jombang bahkan ada […]

  • anto84 berkata:

    ponari bisa jampi2 cewe2 kece ga ya??????pengen merguru neh kalau bisa

  • dobelden berkata:

    si ponari dah sakit kan?

  • Taro berkata:

    hati-hati, banyak praktek dukun yang menyesatkan

  • biru langit berkata:

    Sy setuju dg strong,pengobatan murah ponari lbh mjd pilihan bg orang2 yg tak mampu.
    Dan jng cuma mengatai mereka bodoh.salah siapa biaya kesehatan,pendidikan dll seperti menggantung d awang2.buka mata lebar2,msh banyak masyarakat indonesia yg tdk mampu! (sbg cnth Uang 1000 perak sj sngat berarti bt mreka)
    Kalo saja smua biaya2 diatas lbh terjangkau,insyaALLAH masyarakat Indonesia bisa mjd lbh baik.

  • mudha berkata:

    Dapatkan Update PCMAV 1.93 Build 2 (NEW) di Blognya anak “MUDHA”.

  • zoenet berkata:

    waduhh ?
    itukan mitos2 orng dulu ,,,
    jadi jgn trlalu di publikasikan ,,,
    mlah nanti ujung2nya musyrik loh ?

  • budhikw berkata:

    Anehnya, dia justru tak memanfaatkan batu ajaib itu untuk mengobati dirinya sendiri. Keluarga Ponari membawanya ke meja praktek dokter di rumah sakit. Paradoks, eh?
    ———————————

    Betapa bodohnya bangsa ini…?
    Lalu siapa lebih jago, dukun atau dokter?

  • Sedayu berkata:

    Hmmm..Ponari..
    Ya Allah jauhakn hambamu dari Syirik

  • nika berkata:

    ndoro dikontrak jadi jubir samsung ya???

  • paimo berkata:

    masyarak yang bodoh terlalu takhayul. kebanyakan kesembuhan yang didapat dari pengobatan alternatif hanya kesembuhan sugesti artinya sembuhnya hanya sehari dua hari setelah itu kambuh lagi. terasa sembuh karena paisen yakin pada ponari. bukan pada ALLAH

  • Anjas Joki berkata:

    Lihatlah, pada kebodohan apapun, masyarakat kita — dan bahkan kita sendiri – akhirnya terjebak pada kebodohan itu : dengan membicarakannya.
    Seperti kata guruku, yang tahu soal penyakit bangsa ini tak bisa memutuskan, yang bisa memutuskan tak tahu sumber penyakit, apalagi cara bagaimana menyembuhkannya.

    Bangsa kita ini sakit keras, dan sudah sangat terbiasa dengan sakit itu hingga tidak merasakannya.

  • […] menarik komentar Ndoro Kakung dalam status […]

  • nenyok berkata:

    Salam
    Pendidikan untuk anak bangsa? sangat penting bukan?

  • encyblogedia berkata:

    Yah fenomena ini begitu menarik… Bahwa kekuatan pikiran ternyata mampu mempengaruhi perilaku manusia… Masyarakat kita sudah begitu putus asa, ilfil thd pemerintah yang katanya menjamin kesehatan rakyat kecil, hingga akhirnya memilih jalur alternatif, dengan meminum air “kobokan” ponari.
    Ini tamparan keras buat pemerintah, supaya bener2 memperhatikan kesehatan, bahkan semua aspek kesejahteraan masyarakat, terutama wong cilik

  • masgodel berkata:

    salam

    semoga warga yg datang ke tempat ponari di jauhkan dari musyrik
    sekarang aja air comberan dan tanah di sekitar lokasi ponari di jadikan obat juga bagi warga yang datang ke sana..

    saran saya :
    1.aparat setempat tolong di sterilkan daerah sekitar ponari.
    2. tugas ulama setempat juga harus bisa menyadarkan masyarakat yg datang kesana
    3. untuk para caleg mungkin bisa juga “aji mumpung” untuk memberikan pengobatan cuma-cuma daripada hanya sekedar menghabiskan uang rakyat untuk membuat baliho, spanduk de el el..

    wassalam

  • Checa berkata:

    wong edhan kabeh…..
    gak percaya lagi sama sang pencipta
    percaya sama batu
    back to a???ism
    oh bangsaku yang malang
    salah satu bentuk kagagalan pemerintah kah dlm pelayanan kesehatan masyarakat miskin yg mudah, cepat dan murah?

    klo udah cukup umur bisa aja ponari dijadikan caleg…
    pasti laris manis jadi rebutan parpol

  • ines berkata:

    jadilah bijak seperti merpati. ketika dunia kedokteran dibutuhkan terkadang malas deh, sakit apa ? gejalanya apa? sudah berapa hari? ngukur tensi khan itu saja yang medis tanyadan lakukan apalagi dipuskesmas yang jauh dari standar. maka tak heran kenapa orang lebih senang pergi ke anak ajaib. bukan gak percaya medis dan bukan juga percaya ama magic. ketika kamu buntu di jalan medis maka carilah jalur alternatif, insya Allah ketika langkah kita diridhoi pasti sembuh toh?

  • diazhandsome berkata:

    ponari untuk meningkatkan Ion tubuh… eh, itu pocari ya? ah, bodo amet…

    http://diazhandsome.wordpress.com

  • jaBRix berkata:

    ckckckckck….

  • Lesus berkata:

    Bikin aja jadual tiap minggu

  • Suster Gila berkata:

    Ah ndoro kakung juga ikut memanfaatkan Ponari.
    Sama saja…
    hehehe

  • Supermance berkata:

    hii, serem banget ngambil aer dr comberan …

  • maskaryo berkata:

    hehehe…
    saya setuju ide agar batu itu di clupkan di sungai yang mengaliri seluruh jatim, sungai brantas misalnya, trus orang orang itu gak usah dateng ke ponari dan bikin dia sakit, cukup pergi ke kali dan mengambil air sebanyak yang dia suka…

    gampang tur gak usah desek desekan…

    mesakne koen pon, ponari

  • kita berkata:

    hihihi,,,masih ragu dengan tersambar petirnya…

  • hoc09 berkata:

    jaman mulai sirik…
    kalau mau sembuh berdoa dong sama yang memberi sakit.. toh sakit nggak selalu raga yang jadi penyebab tapi hati juga bisa. kalau mau melepaskan beban hati, pastilah penyakit jauh-jauh dari badan.
    sesulit apapun hidup, sesulit apapun cari makan di jaman sekarang jangan lupa siapa yang menciptakan kita, jangan lantas meminta bantuan pada batu… ingat setan kerap membutakan mata umat muhammad

  • Syakir-etw berkata:

    Hati-hati kena pnyakit sirik.. Zaman dah makin edan aja.. Buka mata buka telinga… Jgn smpe trpengaruh… Allah SWT dah ga ada yang bisa ngalahin..

  • Sidik Rizal berkata:

    halah…! Kalo Ponari jadi anakku… maka aku suruh dia terusin sekolah, maen playstation, maen game online internet, dan batu itu dikasih ke PEMDA setempat. Kalau pemda setempat cukup tolol untuk membeli batu itu seharga ratusan juta, yah monggo… kalo nggak beli karena alasan “satu hal yang irrasional” dan alasan logis semata, ya saya suruh “orang-orang” yg slama ini menyebarkan “gosip” kesaktian si PONARI cilik untuk lanjutin gosip tapi minta berkahnya sama puskesmas atau pemda setempat.

    Fosip terbaru… siapa saja yang buka web site blogspot http://dobeldobel.blogspot.com maka akan mendapatkan rejeki yang melimpah ruah, disembuhkan dari seggala macam penyakit, bisa sukses jadi orang yang berkuasa dan segala impian akan terwujud. Nggak percaya? Liat aja situs gue yah? hiks hiks!!!

  • ims3 berkata:

    Dari ponari ke samsung, ini dari ponari ke bakso! Betapa membludak tamu warungku jika air yg untuk masak dicelupi batu ponari. Masuk akal kan? (warung JOGJA Bangka).

  • […] rela mengantre di tempat praktik Ponari. Tak heran jika Ndoro Kakung di Pecas Ndahe bertanya-tanya, siapa sesungguhnya Ponari itu? Seorang dukun cilik atau hanya seorang anak kecil di pusaran absurditas […]

  • Tedy berkata:

    Ponari, suatu penomena tetapi hati-hati bisa-bisa masyarakat keimanannya akan berkurang karena pada hakekatnya kesembuhan itu datang dari sang maha pencipta.

  • siti latifah berkata:

    Wah heran banget sampe2 masyarakatnya antri buat nunggu keajaiban dari ponari, harusnya mereka jangan lupa bahwa keajaiban itu datangnya dari TUHAN, ALLAH SWT!!! Jadi kalo minta sama manusia (sampe berantri seperti itu), manusia itu terbatas kemampuannya dan masih mengandalkan pertolongan dari ALLAH juga, buktinya ponari dan orang tuanya sakit kelelahan, itu artinya mereka juga masih perlu pertolongan kesembuhan dari ALLAH juga. Ingat kalo ponari bisa menyembuhkan sebenarnya ponari itu hanya perantara kesembuhan yang datangnya dari ALLAH SWT. Lalu, dikemanakan kebutuhan untuk minta tolong kepada ALLAH? Kalo ALLAH yang diminta, ALLAH tidak akan pernah lelah… tidak akan pernah sakit, asal memintanya harus tulus dan bersungguh-sungguh, Insya ALLAH dikabulkan, segala masalah terselesaikan. Ini untuk menguji keimanan kita!! Hanya kepadaNYA kita kembali…

  • arista berkata:

    lagi – lagi ponari astaman hahahhahaha.. jombang mengumburkan kita……..

  • Rudi Hernowo berkata:

    Wharakadah, ternyata bangsa kita memang masih mental tempe, kacau, bukan minta kesembuhan sama Tuhan YME, malah ma batu, kembali keasal nyembah secuil batu, ngalah-ngalahin jaman nabi ibrahim, shit, bodoh, goblok semua tuh orang yang datang ke ponari.

    Sholat / sembahyang jauh lebih berguna dari pada sugest sembuh karena batu kali hehehe.

    Wa punya ide bagus, bagaimana kalo panitia pengobatan di tempat Ponari kita kubur idup2 soalnya intinya masalah ini datang dari mereka yang ingin kaya dengan cepat/ mendadak…..wakakaka

  • agus berkata:

    mungkin ilmu yg di miliki oleh si maskot samsung itu adalah petir.jadi besok kalo mati lampu suruh aja ponari masukin jarinya ke colokan pln jadi lampunya nyala lagi

  • yoyo berkata:

    coba aqua atau merk air minum membeli lisensi ponari dan batu celupnya atau bikin perusahaan air minum “Ponari Sweat”…jd lumayan tinggal beli di warung terdekat g perlu ngantri, ponari bisa sekolah…

    *ide rada maksa, soalnya yg ide PDAM dah di tulis si*

  • Santoso berkata:

    Tau sendiri lah… saat ini ongkos berobat sudah tidak berpihak kepada keuangan masarakat kecil di indonesia seperti lagunya doel sumbang pada waktu itu “Dokter jangan nyodok, kami gemetar, kami butuh penolong bukan penguras kantong”.
    Gak nyambung yahh sama ponari ?

  • zurit berkata:

    YANG PENTING MASIH PUNYA HARAPAN
    Menurut A ini kesempatan meraup uang & itu terbukti.
    Menurut B ini eksploitasi anak & itu terbukti.
    Menurut C ini syirik karena meletakkan keyakinan pada air batu petir, sama syiriknya dg meletakkan keyakinan pada air suntik/infus.
    menurut D ini tidak rasional, sama tidak rasionanya orang2kaya yang rela mengeluarkan miliaran rupiah demi sebuah HARAPAN sembuh yang belum pasti, sama belum pastinya dg datang kepada Ponari

  • Audi berkata:

    Tentu saja tertarik ndoro. 😀

  • gusdur berkata:

    GITU AZA KOKKKKKK REPOOOOT GIZZTU LHOOOOOOO
    Pengen ga percaya klo mpok nuri eh salah ponari bisa yembuhin orang sakit,lha wong ono buktie ning tv bisa nyembuhken orang lumpuh..pengen percaya lha iku arane musrik toh dados kesimpulane ponari secara tidak langsung mungkin mendapatkan anugrah yang datangnya dari Allah Swt lewat sambaran petir…….lha biasa arane gan wong indonesia disalah tafsirkan,,klo tidak atas seizin Allah orang kena sambaran petir di atas kepala ya pasti is death toh…. tetapi bisa diambil hikmahnya ponari sudah menyumbang masjid yg ada disekitarnya sekitar 70 jt dr penghasilannya mengobati orang tiap harinya sekitar 50 jt

  • uwinarno berkata:

    Ponari oh Ponari..
    Denger2 sekarang parkteknya ditutup ya

  • noor berkata:

    ikut nimbrung doong.. wah rame banget di indo.. ya aku di jeddah k.s.a tau kabar dari internet ada 2 saja di indo ya???? bagiku sih suka2 saja dan nyengir2 sendiri sambil geleng2 kepala… hiburan juga sih.. gemana lagi tanah tumpah darah biarpun jauh… l love you indonesiaaaaaa biarpun masih banyak tahayul,orang korupsi,engkaulah negriku tercinta.. salam kenal to semua to ndoro kakungnya.. aku ya wong jawa cuma jawa banyumas purwokerto inyong-inyonglah..

  • BAMBANGWS berkata:

    BALADA DUKUN TIBAN CAP PONARI
    MENCARI TUMBAL
    (Dituturkan oleh Bambang.WS dari Koran HAPRA INDONESIA)
    Apa yang terjadi dengan munculnya dukun tiban Ponari di Jombang Jawa Timur, merupakan cermin fenomena alam berupa ‘cermin keimanan’.
    Hal ini mengingat cara penyembuhan yang sedemikian rupa peminatnya (pasien) mencapai puluhan ribu begitu yakinnya akan kesembuhan penyakit yang diderita.
    Untuk dapat mencari ‘pengobatan secara ghaib’ itu, pasien rela menahan lelah antri sepanjang hari. Karena sangat yakin akan sembuh dengan pengobatan di tangan Ponari.
    Sementara itu, kesembuahan yang dialami oleh para pasien. Kalau ditilik dengan logika dan bukan grusa grusu anut grubyuk…. Terletak pada sugestiesme.
    Seseorang yang mengalami sakit, selain melalui pengobatan secara medis, unsur sugesti (kepercayaan) akan membantu kesembuhan. Namun itupun masih tergantung kepada ‘kehendak Allah Yang Maha Agung).
    Peristiwa tewasnya dua calon pasien yang sedang antri, tak menyiutkan nyali yang lainnya sehingga prahara tewas saat antri kembali terulang. Dengan tewasnya calon pasien. Jangan sampai terulang kembali.
    Setelah korban tewas mencapai 4 orang, pengobatan di hentikan pihak yang berwenang. Meski demikian, tutupnya Dukun Tiban Ponari, masih saja ada yang nekat datang.
    Sedih, pilu…..dan segala perasaan kalau kita dalami….. bikin nelongso….. bekas air mandi ponari dan air yang mancur dari tenda dibuat rebutan dan diyakini sebagai obat mujarap.
    Mengapa demikian ? Sudah sedemikian kuatkah para ebles, dan jen gentayangan merasuki jiwa manusia ? sehingga nalar dalam fikiran hilang dan yang ada bisikan “Aku harus ke Ponari biar sembuh”.
    Nah… kalau sudah demikian….ilmu pengetahuan (terutama bidang medis) terlupakan atau memang tidak tahu dan landasan iman menjadi lebih tipis dari kulit ari ?
    Sehingga secara logika tertutup, mereka tekat datang ke Ponari dengan satu tujuan yaitu “SEMBUH” namun lupa bahwa yang bisa menyembuhkan atau memberi sakit adalah sama, yaitu Allah Yang Maha Agung.
    Mereka tanpa sadar telah belok dari tuntunan di agama ataupun pengetahuan yang ada. Pengobatan yang dilakukan Ponari lebih ampuh….. kalau sudah demikian…. Pengetahuan medis dimana…… Tuhan bagaimana…….jawabnya lupa sesaat.
    Peristiwa menghebohkan itu mengapa sampai terjadi, puluhan ribu orang berbondong mencari pengobatan pada dukun tiban Ponari, sehingga menewaskan 4 orang. Jangan terpesona, jangan merasa iba… demi kebenaran.
    Untuk itu perlu diusut secara cermat mengapa Ponari cepat terkenal mendadak, siapa yang berada dibalik peristiwa itu ? Harus ikut bertanggung jawab atas tewasnya 4 orang korban.
    Siapa yang diuntungkan dengan adanya dukun tiban ? Serentetan peristiwa seputar perjalanan Ponari menjadi dukun tiban harus ditelusuri. Tak menutup kemungkinan ada yang bergerak dibalik peristiwa tersebut.
    Lembaga penegak hukum dan yang terkait di Jombang harus jeli tentang peristiwa munculnya Dukun Tiban Ponari. Hal ini mengingat pesta demokrasi paling akbar segera digelar untuk menentukan siapa yang menjadi RI satu.
    Peristiwa Dukun Tiban Ponari, mau tidak mau menjadi Cermin yang perlu segera dibenahi oleh pemerintah. Ada kemungkinan mereka nekat berobat ke Ponari karena : 1.Biaya pengobatan mahal. 2. Bekal agama yang dimiliki masyarakat (sebagian) makin menipis, 3. Kurangnya sosialisasi tentang ilmu medis kemasyarakat.
    Peristiwa Dukun Tiban Ponari, sebaiknya dijadikan agenda “SIAPAPUN YANG AKAN TERPILIH MENJADI PRESIDEN NANTI, HARUS MEMPERHATIKAN KESEHATAN MASYARAKAT”.
    Hal itu mengacu sebait untai kata “MASYARAKAT SEHAT NEGARA KUAT” Sedang Catatan Tinta Merah: OBAT YANG BEREDAR BERGUNA MENYEMBUHKAN TELAH BERSAING JUMLAHNYA DENGAN OBAT MEMATIKAN (JENIS NARKOBA)”
    Itu merupakan PR buat saudara presiden terpilih hasil Pilpres 2009 !
    alamat penulis:

  • dewi berkata:

    kalo ponari dah punya duit sih sebenarnya bisa home schooling kayak artis-artis sekarang gitchu loh………..

  • Zebhi berkata:

    Ponari, Ponari…

    Semoga aja masyarakat segera sadar dan berhenti mempercayai ini.

    Salah satu potret krisis kesehatan dan keyakinan.

  • rayearth2601 berkata:

    Ponari memang fenomena alam

  • ponari club berkata:

    bawa saja batunya ke laboratorium

  • Mbah Jiwo berkata:

    Hehehe … yang usul PDAM, persis yang diusulkan Kak Seto.
    Haduh .. biyuuung … vaforitnya Kak Seto mungkin Mama Lauren kali ya …

    Menurut yang dibisikkan Mbah Sudrun kepadaku, fenomena Ponari sengaja diturunkan Gusti Kang Ndamel Jagad untuk membuat miniatur Endonesa di Dusun Kedungsari.

    Bocah Angon (baca:Pemerintah) biar ndak sulit mencari solusi apapun di Endonesa, … ya … semacam lokalisasi lah gitu.

    Bocah sekecil itu sudah bisa membuat solusi sederet penumpukan masalah Endonesia, misale:

    Di sana ada tentara, biasanya bikin repot orang kecil, saiki dibikin repot anak kecil.

    Dokter2 yang biasanya bergelimang tivi, honda, atawa kol dari para detailer, saiki lagi digepuki raine karo Ponari, gara-gara pengobatan gratis tis tis, tanpa pamrih apa-apa.

    PKL-PKL dari pelosok negeri yang lagi keno gusuran bareng2, boleh kok jualan di kedungsari

    Pabrik sekolahan, industrialisasi atawa komersialisasi sekolahan, apa pun namanya … Tunggu Ponari ya … nanti di-idhek-idhek Ponari.

    Koran-koran wis bosen head line-e mung gosip kawin cerai melulu, utowo korupsi melulu, …. yo ganti mistik ae

    Ponari
    Keluarga Ponari
    Tonggone Ponari
    Lurahe Ponari
    Sekolahe Ponari

    … Miniatur Endonesa

    Poro pejabat wis gak mudheng opo artine banjir, gempa tsunami, mati, de el el, de el el … butuh sindiran lain

    Menurut Mbah Jiwo pribadi, fenomena Ponari hendaknya diteruskan lagi beberapa saat lah, bisa dua-tiga bulan lagi lah, soale orang Endonesa susah ngertinya, bahwa fenomena-fenomena sebenarnya sedang menyindir dan menunjuk hidung kita ………….

    salam kenal yo.
    sukses ndoro

  • djjar berkata:

    hmmm…

    mgkn bnyk hikmahnya ya….

    jadi “tamparan” buat depkes, pemerintah, ulama…
    dan akidah kita sendiri….

  • limacentimeter berkata:

    spiritualitas kebablasan ndoro..masyarakat indonesia sangat spiritual…
    jadinya…masalah kesehatan juga kebawa bawa..
    masyarakat indonesia juga suka rame rame… jadi kapan lagi ada kesempatan berobat rame rame..haayukkkk

  • indra berkata:

    dari berita Ponari Pecas Ndahe bahwa warga seolah-olah memanfaatkan ponri hanya untuk mencari keuntungan saja.jadi cari bukti kesembuhan dari orang2 yang peranh berobat ke ponari bukan hanya tau dari mulut ke mulut aja!!!!!!!

  • AN NASHIH berkata:

    DAH LW PADA YANG PERCAYA MA PERDUKUNAN DIJAMIN AHLI NERAKA>>> DOSA YANG TAKAN TERAMPUNI OLEH ALLAH ADALAH SYIRIK>> SADAR SADAR WAHAI SAHABAT

  • SINIS berkata:

    Memang dari dulu kalau yang namanya Porno_ri punya daya tarik luar biasa, meskipun banyak yang bilang haram

  • irz berkata:

    wahhh,,klo emang bner berkasiat,,mnding di buatin brand sndiri aja,,,bikin pabrik air minum “poNari Sweat”,,haha,,batunya d cemplungin d sungai yg gede,,,,,trs d sedot2 deh ke pabrik,,,,lalu d jual,,bisa lebih mahal dr bensin tuh perliternya…
    bisa buka lowongan kerja jg tuh jd pgawai pabrik…

  • cah imoet berkata:

    yaaaaaaaaaaaach….
    jangan sampe gitu dounk..
    skit ya sakit…
    gak harus dibawa ke ponori kan…
    sakit tuch pemberian Allah, ya seharusnya kita minta kesembuhan pada Allah bukan kepada ponori lewat batu itu..
    meski kita minta obat sama dokter..
    tapi tetep aja yang ngasih kesembuhan itu Allah semata…

  • cah cute berkata:

    AQ DO’AIN CEPETAN SADAR AJA WAHAI SAHABAT- SAHABAT….
    PEMBERI HIDUP QM TUCH ALLAH..
    YANG NGASIH SAKIT TUCH ALLAH…
    YANG NGASIH SEMBUH JUGA ALLAH…
    MESKI LEWAT DOKTER…
    TAPI JANGAN LEWAT DUKUN DOUNK..
    PA LAGI KASIHAN TUCH PONARI…
    MASIH KECIL KAN, DY MASIH BUTUH SEKOLAH DAN KASIH SAYANG ORANG TUA…
    COBA KALAU KALIAN YANG NGELAKUIN…
    TUCH SYIRIK LO BOOOOOOOZZZZZZZZZZZ……
    HARUZ DIJAUHIN TUUUUUUUUCH………….

  • gwgw berkata:

    kasihan banget ponari…uhuk…uhuk…**sedih**

  • Mbah Jiwo berkata:

    Mau spiritualitas kebablasan seperti apa, ndak ada pengaruhnya buat Ponari.

    Mau syirik separah apa, ora onok dosane opo2 buat Ponari

    Mau goblok, mau melarat, atau mungkin sebaliknya membodohi utawa memelarati orang2 seperti apa, gak ada dosa buat Ponari.

    Kecuali Ponari wis pernah mimpi ketemu Dewi Persik trus keluar air mani. Artine wis wajib mandi soale kadung teles.

    Bagi Gusti Kang Ndamel Jagad pun juga ndak berkurang apa2 wibawa-Nya, kehormatan-Nya, utowo kekayaan-Nya, gara-gara kita syiriki.

    Jadi jelas tho, Ponari iku mecah ndase awak dewe.

    Soale kita sudah bebal dengan shock therapy. Wis angel diilingake.

    Para koruptor sudah gak bisa diingatkan nasi aking. Kecelakaan transportasi sudah susah dicerna kaitannya dengan pos-pos siluman laporan keuangan di PTKA. Longsor gempa sudah kulino gak ngefek sama penggundulan hutan. Banjir dianggap wisata main kapal-kapalan. Depkes ? Depag ? Deplu ? Deperindag ? Dep …. Dep … Dep ……? Preman … kerusuhan ….
    Wis Mbuh …..

    Kita ambil cermin diri sebanyak2nya aja. Kita marahi diri sendiri. Dan kita ingatkan orang2 sekitar kita.

    Semangat rek yo …..

  • noor berkata:

    sebenarnya sangat memprihatinkan dan masih banyaknya orang yang percaya pada hal2 begitu dizaman moderen sekarang ini… dan kemiskinan masih banyak melanda indonesia.. kalau yang kaya2 pada sumbangan ndirikan rumah sakit gratis untuk orang2 tak punya kan dapat pahala..daripada di beliin sama kepuasan sesaat he..he.. sungguh kasihan kalau lihat video ponari yang masih bocah itu ngobokin tangannya ke air2 yang di antriin para pengunjung.. edannya lagi masa air mandinya ponari juga pada di ambil… kelewatan..

  • h4sbr berkata:

    Lha Wong edan kok di pikir, Ya kita jadi ikut edan…Dassaaaaaar Wong gemblung

  • butokalong berkata:

    keliatanny ponari dapet saingan bru tuch…
    dkun dewi… ayooh lrisn mn.
    ku jual air ponari… murah.. murah
    5rb/kaleng, syp mau. salh denk
    C..C..C..

  • eca berkata:

    cm sugesti .. .. … TRUST ME

  • mahropw berkata:

    askm.kita semua prihatin, ini bukti kegagalan pemerintah dan ulama untuk mencerdaskan dan menanamkan Iman yang kuat, memang bener kok otak bangsa kita masih di jejali klenak klenik, aq percaya masalah keanehan ghoib ada tapi ya…. pilih-pilih dong jangan sampe kita mampir ke hal-hal yang syirik. ponari misalnya : yang salah bukan ponarinya wong dia anak polos belum tahu apa-apa yang kurang berfikir orang yang berobatnya, apapun alasannya penyakit itu datang karna pola hidup dan perbuatan kita sendiri serta penyembuhannya ya … ada proses, bukan kun payakun.wong diantara pakar agamanya juga terutama muslim masih banyak yang memelihara dan memiliki benda musyrik ko….terus bagaimana umatnya ???? yo pantes dakwahnya saja cuma cari duit,…..gak dibayar ya gak mau……eling…eling.

  • pakde berkata:

    Ponari sayang ponari malang, semoga cepat sembuh nak…..!!

  • wahid berkata:

    wah…, sekarang pasti para dokter lagi ketar-ketir, ketakutan kalau lahannya kalah sama ponari. Tak perlu sekolah dokter, karena biaya kuliahnya mahal. Nanti kalo sudah jadi dokter jadi mentang-mentang dan suka pasang tarif mahal. Uang periksa Rp 50.000, belum obatnya. Contoh saja CTM harga beli Rp 50,- saja, kalo ke tangan dokter bisa Rp 10.000 per biji….. Enak berobat ke ponari, cuma Rp 1.000,- saja.

    Masalah sembuh nggak sembuh urusan belakangan, yang penting murah. Murah bisa sembuh lebih baik daripada mahal nggak sembuh-sembuh.

  • aan berkata:

    seharusnya Pihak Pemerintah harus bisa memanfaatkan obat yang sangat mujarab ini, yaitu dengan kerja sama dengan Perusahaan Air Mineral yang sudah di kenal masyarakat, kan masyarakat akan lebih mudah berobat tidak desak-desakan, aman lagi.

  • rizal berkata:

    Kalo aku punya rumah sakit, aku jadikan ponari direktur rumah sakit saja. Pasti pasiennya banyak dan rumah sakitnya cepet maju, omset melimpah, dan nggak perlu pasang iklan di media masa.

    Kalo aku punya perusahaan air kemasan, aku jadikan ponari direktur utama dan sekaligus jadi bintang iklan. Sehingga tak perlu datang lagi ke rumah ponari. Cukup beli di agen-agen, toko, kios yang tersebar di Indonesia.

    Kalo aku jadi sutradara, aku jadikan ponari bintang felem.

  • krisnadipayana2 berkata:

    Kabarnya PONARI diterima tanpa tes di seluruh fakultas kedokteran di negeri ini..

    Tapi Ponarinya gk mau..

    Katanya : di Indonesia, banyak dokter yg kalo ngobatin pasien, narik biayanya mahal. Kasihan orang2 yg sakit.. orang sudah makin menderita..

    Makanya Ponari gk mau jadi dokter…

    HIDUP PONARI….!!

  • krisnadipayana2 berkata:

    PONARI pancen OYE!!!!!!

  • […] Ponari adalah anak dermawan,  dia sisihkan uang 70 juta untuk menyumbang masjid, tapi lupa untuk menyisihkan “bagi hasil” pendapatannya dengan tetangga sekitar. […]

  • Iqbal Mabruri berkata:

    Ponari jangan2 jadi gundala putra petir? :)) :))

  • hyposchizzer berkata:

    saya masih bingung ndoro…siapa ponori..eh..ponari…
    koq saya kalah famous???

    *akibat jarang nonton tipi…

  • kambeeng berkata:

    Walah .. menurut hemat saya mening si ponari bikin produk minuman kemasan baru … PONARI SWEAT …..

    Kan dia nggak terbengkalai lagi .. bisa menuntut ilmu layaknya .. Wiro Sableng dan Sinto Gendeng

    hehhehheheh

  • bams berkata:

    apa mngkin ibu ponari masih saudara dengan mponari hingga jadi terkenal dikerumunin banyak orang.

  • Syaflini berkata:

    Ponari
    Hebat dokau, bisa melejit namamu secara nasional, bahkan Internasional, karena kabarnya ada orang bodoh yang datang dari Malaysia berobat sama Ponari.
    Nah inilah realita, namun orang-orang tidak sadar bahwa sebenarnya kondisi saat ini di Jombang dah dibuat oleh orang-orang ang membodohi semua yang datanag. Bayangkan saja, untuk mengambil segelas air yang diocelupin batu oleh Ponari tahan antri berjam-jam sampai seminggu.
    Nah kalau orang punya otak terutama Panitia, mengapa susah-susah untuk mendapat air celupan batu Ponari. Sediakan mobil tangki ukuran 10000 liter 2 atau 3 unit, celupin batu dengan tangan ponari atau sekalian Ponarinya nyilem dan sesudah itu, bnagikan sama orang yang antri berapa mereka mau. Kan beres, kenapa harus satu persatu dicelupin, dan kalau sekali celup 1 detik nah kalau 10 000 orang berarti 10000 detik, bagi dengan 60 dan kemudian bagi lagi 60 ada berapa jam harus selesai. Hitung sendiri.
    Kasian bangsa kita

  • lucifer berkata:

    hemmm mayan klo dikasih tarif 1 orang 1000…kalo tiap hari rata2 7500 yang datang rp 1000×7500=Rp.7.500.000,- bisa kaya mendadak tuh orang tua nya mayan buat meringankan beban orang tua/…..btw gaji apa ya sehari 7,5 juta…!!

  • Begawan nyleneh berkata:

    Ini dia gejala rapuhnya tauhid masyarakat kita(Muslim khususnya), terlalu asyik dengan klenik, khurafat,mistis dll.
    Sekali lagi ponari jadi rejeki bagi media masa seperti dulu seputar sang ratu ngebor.
    Istighfar….Mukjizat itu diberikan Allah cuma pada Nabi&Rasulnya tidak bisa diwariskan apalagi kepada ponari.

  • yd2ffj berkata:

    berita terbaru ternyata batu yang didapat ponari bukan dari langit atau sambaran petir. ternyata dari lemparan bokapnya yang jengkel melihat ponari maen hujan hujan.

  • acip berkata:

    Assalamualaikum..
    weh…yaa gini ini potret masyarakat kita..yg kurang diperhatiin ama pemerintah,yg dah bosen jadi orang susah,yg pengennya serba INSTAN!!!!…
    bukannya ikut2an komen ttg ponari…tp mbok yao mikir sdkit po’o,baik pemerintahnya,org2 yg ngaku2 saudaranya ponari ama orang2 yg datang ke ponari..
    buat pemerintah..itu loh rakyat kalian yg kesejahteraannya jd tanggungan kalian!!!(seperti di UUD 1945 pasal brpa saya lupa..) jgn cuma mikirin duit mana lgi yg bs di KORUPSI….
    buat org2 yg ngaku2 saudaranya ponari…TAEK kalian!!!!bilang aja kalian cuma mau duit gampang aja,ga perlu susah2 banting tulang,peras keringat,mental kq mental pengemis…
    buat org2 yg datang ke ponari…ingat2 klo sakit/sembuhnya kalian HANYA ATAS IZIN DARI ALLAH SWT..maka berusaha dan berdo’alah kalian,ga ada yg mudah klo mau enak..mungkin di dunia kita boleh sengsara,sakit atau bahkan terlupakan..tapi klo anda semua ga pernah melunturkan aqidah anda,ingat bahwa ALLAH ga pernah tidur..semua pasti ada balasannya…
    Wassalam…

  • Darojatun berkata:

    dikemas jadi PONARI SWEAT 🙂

  • Syaflini berkata:

    Ada lagi solusi yang paling mudah dan berdasarkan logika dan eviden based yang masuk akal dan pemerintah, MUI dan siapa saja enggak usah pusing. Untuk membuktikan bahwa Ponari memang memilki keajaiban dan untuk tidak menuduh Depkes dan jajarannya serta pemerintah tidak memberikan pelayanan yang baik maka pihak Pemerintah harus melakukan terobosan yakni

    1. Bawa Ponari Ke RSUD Jombang
    2. Ambil sampel Pasien yang ada disana dan diberi minum air yang dicelupin batu Ponari
    3. Lihat hasilnya
    4. Kalau berhasil maka beri lagi pasien dalam jumlah besar lagi
    5. Bila berhasil maka harus dianalisis jujur berdasarkan kenyataan dengan melibatkan semua yang terkait termassuk MUI yang kebakaran jenggot
    6. Bila semua OK, maka umumkan ke Luar negeri dan promosikan Ponari sehingga Negara kita menjadi negara yang super dibidang pengobatan dan tentunya dapat duit
    7. Untuk lebih praktis, Celupkan Batu Poanri ke PDAM di seluruh Indonesia , jadi masyarakat akan sehat semua, engga usah nunggu tahun 2010, Indonesia Sehat sudah tercapai.
    7. Tetapkan tarip sukarela dan sisihkan untuk menambah Pemasukan Negara, kan bisa mengatasi kesulitan . Kalau tidak berhasil maka Umumkan Bahwa Batu PONARI BOHONG
    Syaflini

  • gozali berkata:

    weleh weleh……, tambah seru nih, ternyata masyarakat sudah gak percaya sugesti obatnya dokter yang katanya ilmiah. Mistik pasien terhadap obat dokter juga kalah oleh batu ponari…. awal buram dunia medis nih…, salut ponari deh, Allah SWT telah memberikan peringatan buat penguasa negeri ini. Bahwa Tuhan memberikan kelebihan pada hambaNya melalui batu dan air bisa mengalahkan rasional ilmiah modern. Pecas Ndase tenan…..

  • keceng berkata:

    hoiiii coy, berita dari detikcom, nih berita nya……

    PWNU: Jangan Dilarang, Itu Hidayah untuk Membantu Orang Lain”

    http://surabaya.detik.com/read/2009/02/18/103319/1086555/466/pwnu:-jangan-dilarang,-itu-hidayah-untuk-membantu-orang-lain
    —————–

    Rabu, 18/02/2009 10:33 WIB
    Heboh Batu Petir Jombang
    PWNU: Jangan Dilarang, Itu Hidayah untuk Membantu Orang Lain
    Irawulan – detikSurabaya

    Surabaya – Praktek pengobatan alternatif dengan menggunakan media batu petir yang dilakukan Ponari dan Dewi Sulistyowati tidak perlu dilarang. Namun, masyarakat tidak boleh mendewakan batu petir milik kedua bocah itu.

    Hal tersebut disampaian Ketua Lembaga Bahtsul Masail (LBM) PWNU Jawa Timur, Romadlon saat berbincang dengan detiksurabaya.com, Rabu (18/2/2009).

    “Kalau haram tidak. Boleh-boleh saja asalkan tidak mendewakan batu,” kata Romadlon.

    Batu milik Ponari dan Dewi menurut Romadlon hanya sebatar perantara. Namun semua tetap kembali kepada Allah SWT. Karena cara berobat yang dilakukan mereka sama ketika minum obat. Manusia kemudian sembuh itu karena ada kebersamaan antara Tuhan yang menginginkan kesembuhan.

    “Yang menghentikan adalah Tuhan. Namun orang dianjurkan jangan sepenuhnya percaya dengan batu itu. Batu tersebut hanya perantara,” ungkapnya.

    Romadlon menambahkan, fenomena batu petir di Jombang akan hilang dengan sendirinya. Karena apa yang dipunyai oleh Ponari dan Dewi adalah nikmat yang diberi Tuhan SWT.

    “Tidak perlu dilarang, biarkan saja itu nikmat yang Allah berikan pada seseorang. Nikmatnya lewat Ponari dan Dewi diberi hidayah membantu orang lain,” tandasnya.(bdh/bdh)

  • Ponari.Com berkata:

    saya sih pengennya air kolah tempat saya mandi slulup sambil ngucel2 batu ajaib dibagi2 aja langsung ke warga, jadi saya nggak perlu capek2 nyelupin ke gelas2 aqua…capek tauk… 😮

  • gamar berkata:

    hahahaha……..lucu……lucu…………emang yang nulis ini lucu sekali………bagus membawanya…….dan emang kasian si Ponari…..sebaiknya orang-orang mulai rasional…….bahwa Ponari-pun perlu Dokter

  • Soklipo berkata:

    Jangan curiga dulu dan jangan menghakimi. siapa tahu itu kekuasaan Allah yang disalurkan melalui Ponari. Kalau bukan dari Atas nanti juga hilang sendiri, tetapi kalau itu dari Atas ya kita syukuri.

  • comber berkata:

    oalah…..ponari ponari, kasihan dokter kalo sudah kayak gini. Kamu bikin ketar-ketir dunia medis. Kamu mempersempit lahan omset dunia medis. Dalam sehari, membludaknya pasienmu ternyata melebihi jumlah pasien rumah sakit terbesar di negeri ini. Sungguh sebuah pelecehan ilmiah bagi dunia kesehatan. Ponari…oh…ponari….

  • mbah gembul berkata:

    melihat omset ponari yg sudah jutaan rupiah perhari, mestinya ponari sudah harus menjadi Wajib Pajak dan ber-NPWP.

    Bisa memberikan sumbangan pendapatan negara sektor pajak. Wah…salut bos.

  • untung berkata:

    kabarnya, Julia Perez inginkan air kobokan Ponari…

  • Augee berkata:

    Ga tau deh bener ga nya kesaktian Ponari…Ga tau deh karena bodoh atau karena budaya instan atau karena kesulitan ekonomi yang ngebuat orang-orang rela desak2an buat antri di dukun kecil itu sampai ada yang mati.Yang pasti apapun itu….dukung Ponari buat sekolah…dah bosen neh liad temen2 di jalanan yg ga isa sekolah ….

  • Rudi berkata:

    Aneh….
    Sungguh Aneh…
    Masyarakat Kita ini..
    Masa Percaya sama yang namanya Dukun.
    15.000 orang gitu??
    Apa mereka ga Percaya lagi tuh sama Tuhan.
    Punya Kitab, Punya Akidah tapi ga IM-TAQ..
    Korban 4 orang meninggal,sayang banged.
    Coba Buka Kitab-Nya??
    Percaya sama selain DIA namanya apa??

    Weleh-weleh..

  • ekojuli berkata:

    ada usul nih ndoro… gimana klu airnya ponari dibikin kemasan kaleng… jadi PONARI SWEAT?
    gini loh bentuknya:

    ponari sweat

  • cimpluk berkata:

    wow…tanpa pabrik bahkan tanpa iklan bintang filem di tv, omset air comberan kobokan ponari mengalahkan air kemasan, air isi ulang, air PDAM, dan minuman pabrikan lainnya.

    wakakakak…..pelecehan buat pabrik air kemasan, mosok kalah ambek banyu kobok’an huahahahha…., salut ponari.

  • pondari berkata:

    wakakakakak……lucu…..lucu abizzzzz…..wekekekek…., gue ketawa sampek nangis, seru, baca2 komen bisa ketawa gila sendiri, salut kreatif poll coy, ponari on the world bikin dunia gempar.

    Gue ada usul buat ponari, jangan pake kobokan air ponari, tapi celup batu itu pake air laut selatan, dijamin tambah sakti bro…

  • hotnews berkata:

    anyar bro…., njombang….njombang, hari ini di jombang ada berita hot alias gress. Ada penemu ‘batu gaib’ lagi, namanya Siti Romlah. Sekarang dia masih digelandang ke mapolres setempat. Jombang panen batu ajaib.

    Ada usul nich, sudah ada 3 dukun ‘batu ajaib’. Batunya disatukan aja, biar tambah sakti..

  • green berkata:

    Bukan salah ponari, dia masih kecil.
    secara logika sebuah batu tidak berhak menyembuhkan
    secara logika tidak semua penyakit bisa diobati dengan obat yang sama
    salahnya kebanyakan orang tidak berfikir pake logika.
    itu adalah cobaan dari Allah, untuk menguji keimanan kita.

  • andri mulyadi berkata:

    jangan terlalu di tuhankan, klo aq mendhing g ikutan

  • ari semeru berkata:

    jan ndunyo wes arep qiyamat. cepet kathokan

  • ketut berkata:

    Batui gitu aja dianggap hebat,saya dirumah punya dua sejak tahun 1992,gak percaya? atau pengin buktikan batu gitu berklhasiat?. Boleh liat pada putu baru,dusun tegallenga,desa kalisada seririt Bali.

  • ketut berkata:

    Dulu orang kenal pocari sdweet.karang ada ponari sweet hahaha

  • Anton berkata:

    Kasihan Ponari

  • elik berkata:

    Bagus itu…
    coba kalo ponari bikin cabang di Jogja and buwat air minum kemasan yang sudah dicelupin batunya itu lhoc…namanya “PONARISWEAT”

  • cak paimo berkata:

    Karena tak laku, Ikatan Dokter Jombang ‘Menantang’ Dukun Cilik Ponari

    Pesona dukun cilik bernama Ponari begitu menggemaskan dunia medisi. Rumah sakit dan ruang praktik dokter pun kekurangan pasien karena tersedot oleh ‘kesaktian’ Ponari, dukun petir asal Jombang. Ikatan dokter jombang menantang ponari untuk adu kesaktian. Salut bro, ponari bikin pusing pakar ilmiah dunia kedokteran….huakakakakak…

    http://www.republika.co.id/koran/0/32892/Ikatan_Dokter_Menantang_Dukun_Cilik_Ponari

  • . byanca jonas . berkata:

    . wadduh wadduh .
    . asig iia jadi ponarii .
    . hho .
    . penghasilannya bissa ngalahinn dokter . wowww .
    . hho .

  • adit berkata:

    mantap sumber pengahsilan

  • Odehief berkata:

    lho, ini review berbayar yg didanai oleh ponari&samsung to?

  • Divo berkata:

    Dicari Dukun yang bisa mengobati penyakit KORUPSI, KOLUSI, dan NEPOTISME !!!!!!!!!
    BUBARKAN SINETRON INDONESIA!!!!! Jangan Teruskan Pembodohan di NEGERI TERCINTA INI !!!!! MERDEKA……

  • shakezpeare berkata:

    Ponari dan batu ajaibnya telah membuat heboh negeri ini dalam satu bulan terakhir. Kekhawatiran pemerintah sebenarnya bukan karena Ponari bisa mengalahkan berita tentang politik saat ini, tapi dikarenakan fenomena penyembuhan Ponari yang dianggap rakyat Indonesia memang menginginkan pengobatan yang terjangkau sekaligus mujarab.

    Belum lagi perselisihan antara orang-orang yang mengaku sebagai famili, orang tua, kerabat dari Ponari, hingga menyebabkan ayah Ponari babak belur dipukuli. Yah kalo dipikir seh memang saat ini Ponari itu sebagai mesin penghasil uang, tidak hanya bagi keluarga dan tetangganya, tapi untuk wilayah kampungya. Fenomena Ponari memang sangat menghebohkan, walaupun untuk berita tentang bukti dari kesembuhan pasien Ponari masih belum ada juga sampai saat ini. Mungkin hanya dari beberapa pembicaraan pasien Ponari yang mengatakan bahwa penyakit yang dideritanya dirasa agak mendingan.

    Ponari-Ponari lainnya ikut bermunculan, tidak hanya satu pastinya di beberapa media sudah menemukan ‘Ponari’ lainnya sudah ada dua. Mereka mengaku mempunyai batu yang bisa menyembuhkan juga layaknya milik Ponari, hanya saja sistem yang digunakannya mungkin berbeda.

    Fenomena Ponari mungkin bisa dibilang ketinggalan jaman, di mana saat ini semua permasalahan tentang dunia klenik seharusny sudah jarang. Tapi memang masyarakat kita yang majemuk memang sangat kental sekali dengan dunia klenik ini, yah mungkin masih segar di ingatan kita tentang seorang guru ngaji yang disantet dengan kawat yang ada di perutnya, dunia medis pun tidak mampu menjelaskan fenomena itu, apalagi sekarang dunia medis juga belum bisa meneliti apakah memang batu Ponari dengan mediasi airnya bisa menyembuhkan orang.

    Seharusnya bangsa Indonesia memang harus menyikapi sesuatu dengan lebih bijak, apalagi mayoritas bangsa ini dihuni oleh para kaum muslim yang notabene seharusnya mengerti bahwa jangan pernah menuhankan benda. Tapi mungkin nanti mereka yang percaya akan berkelit dan mengatakan bahwa mereka hanya butuh mediasi dan segala tetek bengeknya untuk menghindari mereka dari pernyataan bahwa mereka telah menuhankan benda.

    Memang jaman ini sudah edan, yah mungkin juga nanti kita akan kembali lagi ke jaman Jahilliyah, di mana semua orang nanti akan kembali berbuat bodoh dan bebal. Yah pada saatnya nanti itu akan tiba mari berharap bahwa tidak akan ada pada masa kita.

  • William Gunawan berkata:

    Mbok aku dipinjamin batunya dik… Biar hebat seperti kamu.

  • alansyah berkata:

    ponari….. oh ponari………

    from :usaha di internet

  • suryo manggolo berkata:

    calon presiden maupun caleg kalah pamor…………tp jelas menguntungkan rakyat sekitar, percaya ga percaya itu urusan masing2,istilah2 sinis tanda sirik tanpa basa basi dan tanpa janji2 tapi terbukti.gitu aja kok repotttt

  • fauzi berkata:

    gara2 Ponari Bokap Gue masuk Rumah sakit.
    Ceritanya” karena lamanya ngantri di ponari bokap gue yg dah umur drop…. esoknya dilarikan di rumahsakit deh.., yg ujungnya opname.

  • Ada gula ada semut,
    Ada batu MADE IN PONARI’
    Yang datang kaya semut, menyemut….. semaput dan MAUT MENRENGGUT.
    Syaitan BISA MENGECOH, tai bisa kaya roti,
    Batu MADE IN PONARI harus diselidiki.
    Mau cari sembuhm yang ada mengaduh, kisruh dan misuh misuh.
    Apa bener batu MADE IN PONARI menyembuhkan ?
    Saat ini kemiskinan makin membludak….
    Ya………(mungkin lho) dengan Batu MADE IN PONARI bisa cari rejeki….
    lahan kerja baru dengan sarana Batu MADE IN PONARI
    disaat melarat ileng marang Gusti kang Maha Agung,
    disaat rejeki melimpah, Angkuh dan mentheng kelek.
    ojo nganti cerita jaman nabi soal pengembara biri biri
    Sekarang di foto kopi jadi Batu MADE IN PONARI.
    Duh Gusti…. Gusti…. ampuni Ponari…
    Karena dia ndak ngerti……
    Ada yang nyetir dari mburi.
    Wahai pak polisi……..
    Selidiki Batu MADE IN PONARI
    ……………………..he he he kenek apa kok enek Batu MADE IN PONARI
    Aku ora ngerti…. iku tugase pulisi…

  • hero berkata:

    Jangan salahkan masyarakat kita yang punya perilaku percaya mistis…..bukannya masyarakat sudah kenyang dicekokin film & sinetron mistis yang secara gak langsung membentuk pemahaman yang jauh dari akidah….semua ini tanggung jawab pemerintah dan kita semua…..prihatin…prihatinn 100 x

  • investasiabadi berkata:

    kasihan kita semua …

  • afifi berkata:

    Dulu ada lagu “Ponari Ular”
    Ada pemainS Bola Namanya Ponari ………
    sekarang ada saingan Pocari Sweet Namanya “Ponari Sweet”
    besok ada mungkin ada “Ponari Berkalung Sorban” Karya Mas Bramatyo
    Lusa ada “Ponari Kecapekan Menari terus sampe Pagi truss sakit dan minum air comberan cap “Ponari Sweet”………………………. 😦

  • yadi berkata:

    ckckckckckck sekarang ada banyak ponari,jadi bingung mana ponari yang asli???ah tapi menurutku kalo pengen sembuh mending ga usah ke ponari.eman-eman akidahmu,

  • ali berkata:

    hanya orang2 bodoh yang mau percaya ama ponari. jadi jangan jadi orang bodoh ya. gimana kalau imdonesia buat “ponari sweat” biar kalah “pokari sweat”….heeee.3x.

    “maju untuk pintar bukan jadi orang2 bodoh yang percaya ponari”

  • intan berkata:

    solusi cara penyembuhan pasien yang bludak untk brobat:lebih baek batu petir ponari dicelupkan ketandon air yang disalurkan kebe2rapa kran air untk memperkecil pasien yg berdesak-desakan dan korban terinjak-injak.dan akhirnya dg solution tersebut ponari bisa sekolah dan bermain sesama ank seusianya.

  • yusa warok ponorogo berkata:

    menurut saya biarkan ponari mencari uang sebanyak2nya…. aji mumpung, mumpung masih bisa begini mengapa tidak, paling2 prediksi saya 2 bulan lagi batunya udah keok, jinnya udah ilang, jd biarkan aja kesemapatan ini di gunakan sebaik mungkin, cuman saran saya tinggal pengelolaanya yang baik, di bentuk panitia yang bagus jd tar untuk kemakmuran masyarakat desa sekitar, seperti tempat prakteknya di tempatkan yang luas seperti di lapangan ato di balai desa, yang penting manajemen yang bagus gt loh, mumpung msih aji, dan ini ada hikmah dan kritik buat pemerintah, ulama dan dokter ternyata masyarakat kita itu msh punya pemikiran yang belum modern, dimana ketiga elemen tersebut msh blm punya fungsi yang maksimal yang bisa menyentuh masyarakat seutuhnya,ok gutlak

  • gladis berkata:

    bisa ngobatin hiv aids gak ?

  • nadhika berkata:

    pocari sweat eh…ponari sweat…

  • alasanaja berkata:

    mau lihat berapa banyak orang goblog di negri ini?…gambarannya ya sebanyak yang dateng ke tempat prakteknya ponari…:-))

  • […] Ponari Pecas Ndahe Siapakah sesungguhnya Ponari? Dukun cilik sakti atau hanya seorang anak kecil di pusaran absurditas zaman? Saya ndak […] […]

  • anonymous berkata:

    gw kasian tuh ma ponari, pasti capek bgt tiap hari dia harus mencelup2kan tangan.y ke ribuan orang yg membawa air sebagai obat. kl menurut gw sich, knp ngak bikin jja toren air yg gede(kalo bisa dapat menampung 10.000 liter air) terus ponari tinggal nyelup tangan.y kesitu aja. nanti semua pasien tinggal ngambil air dari toren itu aja…gmn kk? heu…

  • yoyok berkata:

    Kasihan masyarakat kita mereka terbodohkan oleh hal-hal mistis yang terkondisikan oleh globalisasi informasi. Fenomena Ponari bisa terjadi karena tereksplorasi oleh berita-berita yang belum tentu benar yang disebarkan oleh siapa kita semua tahu, mereka adalah para calo/makelar yang notabene adalah panitia pengobatan Dukun Cilik Ponari. Maka merekalah yang menangguk untung.

  • Gleydex berkata:

    Kalo ponari bener mau sosial baeknya semua PAM (perusahaan air minum) seperti tirtonadi, aqua, aira dll minjem ponari untuk nyelupin tangan/batunya ke tangki air tower supaya semua warga kota sehat segar bugar. lalu tirtonadi pam menaikkan harga air per meternya dan hasil dananya buat nyejahteraken ponari cilik.

  • fauzan berkata:

    apik mas jenenge webbe. salam jembul mbrodot.. kekekekekek

  • jakun berkata:

    hare gene jadi seperti ponari mau dong….duit gitu loh….

  • thonz berkata:

    itu batu ada jin-nya, ini ujian berat buat keimanan kita

  • marli berkata:

    hidup.. ponari…
    1 hari = 5000 lembar tiket di sediakan panitia
    1 tiket = 2000 rupiah
    parkir motor = 2000 rupiah per motor
    parkir mobil 3000 rupiah per motor
    rumah makan sehari omset berapa ?
    penginapan berapa perhari ?

    hidup ponari….. wong desa males sudah membajak sawah…

    yang penting duitt…. duit ttt duittttt.//// hidup duittt…..

  • the power of Ponari.
    teruskan perjuanganmu nak,

    selagi banyak penggemar, keruk sebanyak mungkin uang dari mereka,

    setelah itu tabung dan hidup leha-leha…..

    kagak usah sekolah lah, paling juga lulus sekolah ntar nglamar kerja tuk cari duit,
    kalau sekarang bisa cari duit bejibun, ngapain nunggu bertahun-tahun?

  • SebuahBlog berkata:

    Aneh…
    Bahkan sekarang sudah ada minuman yang bernama “PONARI SWEAT”…
    Dunia semakin kacau…

  • kachank berkata:

    dari sosial ke bisnis
    dari ponari ke samsung,,,,heh????

  • keintgent berkata:

    ponari…………………………………………………………………………………!!!!!!!!
    gua juga punya batu nich………. berkuah……………ada yg mau ga?
    ntar aku kqasihiin .bukan d clupin tapi d telen……minat ga?
    wkkwkwkwkwkkwkwkwk

  • mbledus berkata:

    Menurutku ponari tak perlu sekolah umum, ambil privat saja. Paling-paling setelah sekolah lulus, nglamar nyari kerjaan ya sulitnya setengah qoit. Seandainya dapat kerjaan pun, paling-paling mentok jadi babu kantoran.

    Lapangan kerja sulit. Mumpung sekarang lagi rame pasien, bisa nyedot puteran uang di kampung. Efek sosial positif, bisa buka lapangan kerja dari praktek dukun halilintar ponari.

    Ayo jalan terus, nggak usah nunggu lagi sampe lulus sekolah. Sekolah privat seperti pejabat yg kuliah nya dari hotel ke hotel khan ya sama saja.

    Jadi air kobokan celupan ponari perlu diteruskan coi……..

  • Indra berkata:

    Zamane zaman WueDDan….
    ada… aja…

  • sina berkata:

    wah……. ponari ajaib, saya ingin meguru, biar bisa mengalakan mbah marijan

  • Mbah Jiwo berkata:

    Devi Pamulang vs Ponari

    Waktu seminggu semestinya benar2 luas bagi dokter2 untuk memberi infus. Waktu seminggu semestinya benar2 cukup untuk para aparat cepat bertindak. Waktu 7 hari semestinya bisa mengetuk hati nurani, tidak cuma sampek kantor camat, tapi juga sampek kantor gubernur hatta kantor presiden. Nggak usahlah pak polisi naya dulu “siapa yang memperkosa kamu Dev ?”, karena mulut sudah berat, sekarat. Dan akhirnya Devi Pamulang pun sudah benar-benar berpulang …..

    Fenomena Ponari ternyata membuka mata kita. Ternyata banyak orang sakit, tak berdaya, melarat, sekarat, teraniaya oleh sistem, dll, di sekitar kita. Devi-Devi lain di sekitar kita.

    Ponari setidaknya memberi air hujan di tengah kehausan. Di tengah pemelaratan secara sistematis, di tengah pembantaian secara sistematis, di tengah pembodohan secara sistematis.

    Waktu 1 bulan fenomena Ponari, semestinya memberi ruang tak terhingga bagi presiden, depkes, diknas, depsos, pak polisi, pak kentara …. untuk sama2 meninjau kembali langkah -langkah mereka, ke arah surga atau neraka.

    Sumonggo ngaji bareng2:

    “Kemudian setelah itu hatimu menjadi keras seperti batu, bahkan lebih keras lagi. Padahal di antara batu-batu itu sungguh ada yang mengalir sungai-sungai daripadanya dan di antaranya sungguh ada yang terbelah lalu keluarlah mata air daripadanya dan di antaranya sungguh ada yang meluncur jatuh, karena takut kepada Allah; sedang Allah tidak sekali-kali lalai daripada apa yang kamu kerjakan” (Al-Baqarah: 74).

  • rahmatika berkata:

    kalau misalnya sakit kan masih banyak obat yang bisa di prfunkan,,tidak harus ke ponari kan??
    entar malah dianya terganggu,,klw misalnya udah gak da lg obtnya baru ke ponari,,,

  • rahmatika berkata:

    ponari memang hebat,tapi masih ada yang lebih hebat,,

  • ponari-sakti berkata:

    SURABAYA – Hasil uji coba yang dilakukan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur menemukan kristal hidrogen dalam air yang digunakan oleh Ponari untuk menyembuhkan para pasiennya.

    Penemuan kristal-kristal berukuran 1,7 hingga 1,8 mikron ini merupakan hasil uji selama sepuluh hari di Laboratorium Elektron Mikroskop Universitas Airlangga Surabaya.

    Dalan uji laboratorium tim Dinas Kesehatan Jatim menggunakan air yang sudah dicelup batu Ponari dan dibandingkan air tawar biasa sebagai kontrol. Tim tidak menemukan kristal dalam air tawar biasa.

    Ketua Penerapan, Pengembangan, dan Pengobatan Tradisional (P3T) Rumah Sakit Umum Daerah Dr Soetomo Surabaya dr Widayat Sastrowardoyo menduga, kristal tersebut berasal dari media batu atau benda lain. Namun, Laboratorium P3T belum memastikan asal kristal tersebut. Tim juga masih meneliti lebih lanjut untuk mengungkap faktor penyembuh…….

    http://news.okezone.com/index.php/ReadStory/2009/02/27/1/196835/air-ponari-mengandung-kristal

  • ponari_ajaib berkata:

    Ajaib, Ponari Tahu Kak Seto Kejar Gelar Profesor
    Reporter : Yusuf Wibisono

    Jombang – Kak Seto ketua Komnas Perlindungan Anak kaget ketika Ponari mengetahui kalau dirinya saat ini sedang mempersiapkan gelar Profesor dalam bidang psikologis.

    “Saya kaget Ponari tahu, karena saat ini saya sedang mempersiapkan gelar profesor yang saat ini sedang diurus” kata Seto Mulyadi Ketua Komnas Anak, Jumat (27/02/2009).

    Bukan hanya itu, dalam menyebut seorang bupati, Ponari lebih memilih bahasa kanjeng. Dua hal itulah yang membuat Kak Seto tertegun dan berpendapat bahwa Ponari punya kelebihan.

    “Sebutan kanjeng untuk seorang bupati itu lebih banyak digunakan oleh generasi terdahulu. Namun hal itu dilakukan Ponari yang nota bene masih kelas 3 SD,” kata Kak Seto.
    ….

    http://www.beritajatim.com/index.php?newsid=62298

  • Ahmad Ponari berkata:

    Hari ini Lab Puskesmas Punung menemukan hal yang luar biasa dari Air urine yang dikeluarkan dari pasien yang berobat di PONAri, berdasarkan hasil analisa mendalam dan dengan seksama ternyata air urine pasien tersebut benar – benar mengandung cristal2 seperti. Amorp cristal, ca oxalat dsb karena ternyata pasien tersebut menderita kecing batu..!

    kenapa di Jombang tempat lahirnya Ulama – ulama NU Besar, Gus DUR Cs. Tempat Pondok pesantren besar TEBU IRENG, DARUL ULUM hal tersebut masih terjadi ? Pada kemana mereka? Jangan memikirkan Indonesia Dulu kalau masih belum bisa mengentaskan ke JAHILIAHAN kabupatenya…..

  • ponari asli berkata:

    ck.ck…ckkkk, salut ponari. Anak sekecil itu, si ponari dukun air celup ternyata bisa nyedot pikiran banyak orang di delapan penjuru mata angin. Bahkan sampe kalangan pemerintah, ulama, pemikir, ahli, direktur, pejabat, pakar, ahli medis, dosen, mahasiswa, kuli tinta, kuli kantor, dan kaum rasionalis lainnya di negeri ini ternyata kalah pamor beritanya dibanding si ponari, dukun gledek.

    Tanpa banyak bicara, si bocah itu langsung celup-celup batu ke air. Tanpa iklan dan kampanye, ponari pamor nya bisa melejit bak laju meteor dari langit. Koq bisa ya…..

    Aku ingin seperti ponari bro…. aku juga punya batu. Namanya batu karang, apa bisa ya mengandung kristal sakti seperti punya ponari…..

  • Ratu_Aneh berkata:

    ponari hanya khayalan
    percaya agamamu
    pasti anda temukan kesehatan yg nyata
    .

  • haryo berkata:

    Bukan keinginan ponari bisa banyak orang dateng begitu. Mungkin keinginan kita. Coba aja kalo nggak ada ponari seperti itu, nggak bisa ngedongkrak pengunjung di blog ini.

  • Arie berkata:

    Inilah kondisi realistis bangsa kita. Ditengah himpitan perekonomian rakyat yang menghimpit, pendidikan yang minim, layanan publik yang belum optimal, serta akhlak yang sangat kurang pula, maka ironis terlihat ribuan bahkan puluhan ribu orang mengharap kesembuhan dengan mukzizat ataukah khasiat sebuah batu.
    Ingatlah “the most essential rule of our religion” yang selalu kita sebut : Surah Al Fatihah, ayat-4 إِيَّاكَ نَعْبُدُ وإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ : “Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan”. bukannya kepada benda-benda ciptaanNya yang akan menjatuhkan kita kepada syirik.
    فَسُبْحَانَ الَّذِي بِيَدِهِ مَلَكُوتُ كُلِّ شَيْءٍ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ : “Maka Maha Suci (Allah) yang di tangan-Nya kekuasaaan atas segala sesuatu dan kepada-Nyalah kamu dikembalikan” (Surah Yasin:83).

  • denny berkata:

    bagus deh kalau ponari mau sekolah lagi hehehehe.
    ponari sweet>>>>>>> ^;^

  • Ratu_aneh berkata:

    ingat! apapun niat nya kita sudah syirik apabila hanya mengandalkan hal hal yg seperti itu, bukan salah ponari memang, tidak ada yang salah akan fenomena ini..!! mendongkrak blog bukanlah salah satu alasan akan baik tidaknya suatu hal. Alhamdulillah malah sy ucapkan apabila kita bisa mencari rezeki dari blog ini ..keadaan akan fenomena ini hanya membuat kita terjerumus semakin dalam akan suatu keyakinan yang keliru,, namun kita kembalikan kepada diri kita apakah itu hal yang benar ataukah telah menyimpang. percaya kepada batu yang jelas bukan apa2. . Doa pun seperti itu kesembuhan dan segala hal yang terjadi di Dunia ini bukan hanya dari sekedar sebuah Batu dan Doa, tapi cara manusia berusaha untuk mendapatkan kesembuhan dan hal yang lain, Doa adalah suatu hal yang mutlak dilakukan karena kita CipataanNYA tapi bgmana dgn Batu????..

  • Radenmas Kirun berkata:

    walahdallah

  • Radenmas Kirun berkata:

    teroeskan perjoeangan moe de ponari , keep the faith!

  • geblek berkata:

    ponar .. ponari.. Pon, kamu telah mengacaukan dan melemahkan sugesti orang-orang terhadap obat medis. Ini berarti obat medis yg konon kata-nya ampuh hasil riset sudah tak manjur lagi karena kamu kaburkan sugestinya.

    Pil nya dokter dan air celupan batumu sama saja Pon, bisa menjerumuskan kita ke syirik dan akhirnya musyrik. Karena yg bikin sembuh itu sebenarnya bukan obatnya dokter… dan bukan pula air celupan sakti Pon, tapi Allah SWT.

    Maka ingat sodara, hati-hati jangan percaya obat medis-nya dokter, dan jangan percaya air celupan dukun. Percayalah kesembuhan itu hanya dari Allah SWT.

  • dalbo berkata:

    taeeeeeeeeeeeeee’.ngono ae dipercoyo.musryik tahu!!!!!!!!! . moso’ banyu entah diombe.ga’ steril malah nambah penyakit…………………………GOBLOK LU

  • fitri fernadi berkata:

    aduc, ponari kacian banget c.. pasti capek.. w bantuin buat pegangin duitnya dc..hehehehehe

  • Albert einstein berkata:

    Rumusnya adalah H20 kuadrat x Co2 2 adalad dua senyawa yang bila di gabungkan akan membuat dua efek yang berlawanan…. apabila diberikan pada orang sakit akan sehat.. apabila diberikan pada orang sehata akan sakit….! tidak percaya ambil air satu gelas di tambah sisa asap kenalpot 2 CTh, minum 3 kali sehari…. ! BILA SAKIT BERLANJUT HUBUNGI PONARI, BILA INGIN NIKMAT BERLANJUT HUBUNGI MIYABI!

  • modin berkata:

    Kenapa ya……. “orang sakit gila” atau gelandangan yg makan sampah juga nggak sampai sakit, padahal itu sampah mengandung berjuta-juta bakteri, kuman, virus sumber penyakit.

    Apakah “orang yang sakit” trus minum air celupan tangan ponari yang tidak steril akan sembuh, sedangkan “orang yang tidak sakit” trus minum air celupan tangan ponari yang tidak steril akan jadi sakit? jadi tambah bingung jadinya bro……

  • hanaf casello berkata:

    Apa sich batu ajaib itu. jaman sekarang tuch anech2.hati2 penipuan… awassss….jangan dekati syirikkkk

  • joe berkata:

    wah bloggernya makin kebah makin ngelantur masa dari ponari jadi samsung sch,ah aq ngerti ini pasti agen pemasaran produk2 samsung.ayo,ketahuan nch…….wakkk…..wakkkk…..

  • noor berkata:

    hari ke hari tetap rame soal ponari dan biasa orang indo itu suka latah jadi muncul dukun2 kecil selain ponari..

  • adi dzikrullah berkata:

    Ada sebuah pertanyaan sederhana.

    banyak dari kita sering kali berkata begini:
    “Saya kalau berobat ke Dokter fulan saya pasti sembuh.”
    “Wah dokter fulan sangat pinter, teman saya bisa sembuh diobati sang dokter.”

    Pertanyaan saya, benarkah hal itu tidak syirik? jangan terlalu mudah memberi hukum pada sebuah perkara.

  • Mbah Jiwo berkata:

    Bismillahirrahmanirrahiim

    Muhammad, kekasih Tuhan, punya beberapa nama lain yang dinubuatkan di kitab perjanjian lama dan perjanjian baru. Salah satunya adalah Mispha = batu.

    Jaman Nabi Ibrahim sebagai kaum nomaden, untuk menguatkan niat dan perjanjian antara hamba dengan Tuhannya maka dilakukan tawaf (memutari suatu tempat), dan untuk menandai tempat suci itu dan untuk dapat melakukan ritual suci di tempat itu lagi maka ditandai dengan Mispha = batu. Itulah asal muasalnya Ka’bah.

    Tuhan mengambil perumpamaan sesuatu yang suci dan mulia dari sebuah ‘batu’ (yang selama ini kita anggap rendah) bukan tidak ada maksudnya. Apalagi diberikan pada anak kecil belum ‘baligh’, juga suci niat dan tujuan hidupnya, bukan tanpa maksud apa-apa.

    ‘Sesuatu’ yang mengalir dari batu Ponari mampu membuka mata siapa saja.
    Mampu membuka cakrawala berpikir yang lebih universal. Ponari merogoh alam bawah sadar kita, meraba-raba memori kita tentang batasan-batasan sikap, pikiran dan perilaku yang seharusnya dan semestinya. Atau mungkin pikiran dan kesadaran kita yang terbatas, sehingga fenomena Ponari kita anggap sudah di luar batas.

    Fenomena Ponari ternyata membuka mata kita, bahwa nasib rakyat memang sedang berubah. Kalau dulu cuma sekedar ‘melarat’, sekarang berubah statusnya menjadi ‘melarati’ atau ‘termelaratkan’, bahkan ‘dimelaratkan’. Kalau dulu cukup kata ‘bodoh’, sekarang jadi ’mbodoh’ bahkan bisa ‘dibodohi’.

    Naas nasibnya Devi Pamulang, setidakjelas siapa yang membuatnya terbunuh. Prosedur, birokrasi, sistem, negara, atau apalah namanya, yang seharusnya bisa diharapkan menyelamatkan nyawanya, terbukti bisa benar-benar efektif membunuh.

    Para kiai Jombang yang khatam berkali-kali kitab gundul pun dibuat terperanjat dan harus menggali kembali ada di halaman berapa kaifiyat mengenai khurafat, bid’ah, atau syirik di kitab gundulnya.

  • Asep dindin berkata:

    Celupin aja batu ponari ke waduk atau sungai…terus pada ngambil deh airnya disitu….kan aman ponari bisa sekolah………

  • ariel peterpan berkata:

    test dulu ajAch!!! maNg beNran btU kyAg geThoooo bsa nyeMbuHin??????

  • fans ariel peterpan berkata:

    yg atS tu bKan aRieL tPi faNs brT aRiel

  • fans ariel peterpan berkata:

    maaFkaN aqUhhhhhh

  • D3rie berkata:

    Ponari hebat nian….. kalo bener2 batunya bisa nyembuhin penyakit knp prakteknya harus ditutup???

  • D3rie berkata:

    gue punya batu asahan pisau yang sakti….
    kapan gue elus muka2 lo pake tuh asahan muka lo pasti jadi agak bagusan,,, percaya ga lo????

    hub gue: tri_braders@yahoo.com

  • paijo berkata:

    Haha…, wah ponari keren banget. Bisa masuk acara ’empat mata’ di TV. Josss…… poll. Gara-gara kena samber gledek, bisa jadi selebritis bro…, kalo elu pengen jadi seperti ponari, nih mumpung musim hujan. Kalo ada petir, cepet2 aja keluar rumah minta disamber gledek sekalian, di jamin cepet qoit…….

  • miida :) berkata:

    kira” napa ya si ponari g pke batu it buatt nymbuhin driny ndiri?? ;o

  • Apria berkata:

    sepertinya perlu ada sebuah hikayat untuk cerita Ponari
    Hikayat Batu Bertuah
    He he he…………

  • MEGAWATI berkata:

    sAYA adaLAH pENDUKUNG poNARI !

  • MBAH DARMO berkata:

    DARIPADA MIKIRIN PONARI MENDING MOJOK ,LIHATIN CEWEK2 SHOW 18+ BRO?????

  • nopi berkata:

    wah hebat euy ponari…..
    fenomena dahsyat di tahun 2009

  • wah….
    Ponari, saya barusan kesana setelah 40 harinya.
    sekarang Ponari dah jadi Artis.

    Ponari
    Ponari
    Mari Kau Entaskan Krisis Ekonomi!

  • Ponari…
    Thank You because you gave Jombang good Image After Rian

  • Iram berkata:

    bisa nyembuhin sakit hati gak ya ?

  • triyono berkata:

    jadi inget bapaknya jumiatun yang ada di mbentak, ngariboyo magetan waktu aku datang juga sakit…. tapi gak tau apa sudah di bawa ke ponari?????
    salam buat umi alias miton dan adiknya siti aminah ya ndoro kakung….
    trim

  • adiet berkata:

    fenomena Ponari patut menjadi koreksi bagi pemerintah dlm bid. kesehatan. karena bukan hanya rakyat yang miskin saja yang berobat ke Ponari,tapi banyak juga rakyat mampu yang berobat ke Ponari,hal ini disebabkan mereka sudah frustasi karena sudah keluar masuk ke rumah sakit manapun di Indonesia untuk mengobati sakit mereka tapi tak kunjung sembuh.
    selain itu pngobatan Ponari didasari oleh sugesti masyarakat bahwa batu ajaib milik Ponari mampu menyembuhkan segala penyakit,namun tidak itu saja,faktor kandungan dalam batunya pun turut berpengaruh. untuk itu batu Ponari perlu diteliti secara ilmiah dan bisa saja dijadikan sebagai salah satu pengobatan medis yang sudah melalui standardisasi dnas kshtn.

  • lutHu berkata:

    .tu bisa di bilang sirik gag yea..?????????

  • fotolangka berkata:

    saking terkenalnya, nbahkan kini sudah ada yang membuat minuman ion “PONARI SWEAT”

  • AGUS berkata:

    Hem…..
    Ponari harusnya kerjasama ma pocari sweet yah…
    kan jadi ponari sweet,mencerdaskan,menghasilkan,dan menyehatkan,serta mengun tungkan tentunya bagi…???

  • mei berkata:

    Maha Benar Allah
    Tiada kekuatan yang yang melebihi kekuatan NYA
    tak ada yang dapat menandingi NYA
    Bersujud dan bertaubatlah
    karena kita tidak tau kapan ajal menjemput kita
    sekalipun ponari dapat menyembuhkan penyakit kita
    Ponari jg manusia yg diutus Allah untuk membantu kaumnya
    semoga amal ibadah ponari & keluarga selalu mendapat Ridho dari NYA
    kebahagian selalu menyertai mereka…
    Amin…

  • Aufition berkata:

    knp dek pnari tdk m’milih bljr dr pd nolongin org nanti msa dpn pnari hancur gr2
    nlongin org trus

  • Supriatna berkata:

    Aduh kerunya temen kuh bocah cilik kuwen sampe belibisa manjing sekolah padahal dewekane pan kudu sekola enggo deweke mengko bak wis dawuk alis wis jebrog…….cai kolomberan dipake ngumbe ihh……………. jelma – jelma beliwaras…

  • Mochamad Rafli Assidiqy berkata:

    kasian banget tuh anak ntar loe bodo akibat kagak sekola……gara gara nulungin orang tuh

  • Supriatna berkata:

    Aduh kerunya temen kuh bocah cilik kuwen sampe belibisa manjing sekolah padahal dewekane pan kudu sekola enggo deweke mengko baka wis dawuk alias wis jebrog…….cai kolomberan dipake ngumbe ihh……………. jelma – jelma beliwaras…

  • tika berkata:

    ponari???apa tuh??ponari sweet???haghag…penduduk indonesia emang bego2 ya…kcuali kluarga gw…ntar yang repot siapa coba???DOKTER,,waktu sakitnya uda parah ga bisa diobatin lagi,nunggu mati doang,nah yang kenyang berikutnya ya PENGACARA,malpraktek lah,apalah…makanya dokter2 prakteknya mahal,ga level dong ma ponari,cuma clapclup eh dapet duti,ga evidence based pulak,mana tau dia abis ngupil,langsung clapclup,ato lupa cebok..hihi…mengerikan…ponari juga,walo begok,jangan maw dibegokbegok in…kayaknya ga usah si ponari,dari dulu juga udah kayak gini…kalo bisa siy ne komen di pamerin seantero jagat indonesia,,biar semua pada tawuk…setuju,ponari di tutup aja tuh “PRAKTEK MALPRAKTEK”nya…kalo pun ada yang sembuh deri ponari,segera hubungi dokter,,siapa tawu udah pada gila..hahaha…

  • Ponari menjelma jadi sebuah brand yang menasional

    ====

    gimana ya,komentar pak hermawan kertajaya tentang ponari ini,hahahaha

  • coezler berkata:

    semua yang terjadi pada ponari pasti sudah skenario yang maha kuasa, jadi tidak perlu menimbulkan pro dan kontra….. menurut saya.
    bayangin usia cilik dari desa pula….popularitasnya instan dikenal seluruh indonesia dan mungkin bahkan ke negara tetangga…

  • zya berkata:

    dukun ponari adalah suatu bentuk kesyirikan!!!!

  • mojoniaga berkata:

    PONARI DAPAT AWARD LHO…MAMPIR KE TEMPATKU YUK….

  • […] Ponari Pecas Ndahe, ditulis pada 12 Februari 2009. Dari judulnya saja, memang sudah bisa diketahui bahwa yang dibahas oleh Ndoro pada tulisannya itu adalah tentang Ponari, dukun cilik asal Jombang yang memang namanya sempat naik daun. Yang dikisahkan oleh Ndoro bukan semata-mata siapa itu Ponari, bagaimana kisahnya hingga dia bisa menjadi seorang dukun cilik yang dielu-elukan warga kampungnya, dan seterusnya. Ndoro justru membahas adanya paradoks dari kemampuan mendukun Ponari untuk menyembuhkan orang lain, tetapi ketika ia sakit justru mencari penyembuhan dari seorang dokter. Lalu buat saya, jelas menjadi pertanyaan. Apa yang selama ini sesungguhnya telah terjadi? Penyembuhankan, atau sugesti, atau..? Ah, entahlah. Saya juga tidak paham. Saya memilih untuk tetap membiarkannya menjadi sebuah pertanyaan belaka. […]

  • Sutiknoadi berkata:

    peristiwa spt ponari banyak terjadi dalam masyarakat kita. kita sering dengar ada orang yang dg tiba2 bisa menjadi sakti, bisa hafal Al Qur”an, dan bisa menyembuhkan orang sakit. ada juga muncul tempat2 tertentu yang tiba2 mejadi terkenal karena tempat itu diyakini bs mmengabulkan hajat2 tertentu. fenomena seperti ini bukanlah hal luar biasa sehingga kita tidak perlu meluar biasakan kejadian itu. yang merasa percaya tidak ada salahnya mencoba kalau2 emang benar bisa menyembuhkan toh tidak ada ruginya asal tidak syirik. yang tidak percaya ya, anggab saja itu fenoma masyarakat yang buth perhatian dari kita semua.

  • nining berkata:

    kok bisa pke batu aj nyembuhin org,, hmm,, tkut jd musyrik ndoroo,, hhehe

Tinggalkan Balasan ke krisnadipayana2 Batalkan balasan

What’s this?

You are currently reading Ponari Pecas Ndahe at Ndoro Kakung.

meta